Mohon tunggu...
Cerita Pemilih

Bupati Independen dan Bacagub NTB Independen

14 Januari 2018   23:08 Diperbarui: 14 Januari 2018   23:23 909
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di Indonesia yang multipartai, ada seorang bupati periode 2013-2018 berstatus sebagai bupati perseorangan (independen) alias tak didukung partai politik. Bupati itu bernama lengkap H Moch AliBin Dachlan atau sering disebut Ali BD. Pada Pemilukada Lombok Timur 2013 lalu, ia berpasangan dengan H Khaerul Warisin selaku wakilnya. Pasangan ini disingkat "Alkhaer." 

Seusai penghitungan suara, pasangan Alkhaer independen meraup suara 44 persen suara menumbangkan petahana dengan jumlah suara 27 persen. Kini Ali BD maju lewat jalur independen pada Pilkada Serentak NTB 2018. Berpasangan dengan Tuan Guru Haji (TGH) Lalu Gede Sakti Amir Munir. Bakal pasangan calon ini disingkat Ali-Sakti!

Pada pendaftara di KPU NTB, Senin (8/1/2018) lalu, foto kopi KTP Alisakti masih kurang 101.026 fotokopi KTP dukungan. Mereka telah  menyerahkan 327.322 dukungan KTP ke KPU.  Belakangan yang terverifikasi  202.305 KTP dukungan sehingga masih kurang seratusan ribu.

 "Bisa  itu (kekurangannya) akan kami serahkan secepatnya, sekarang juga bisa,  dukungan untuk saya banyak, sebelum tanggal 10 Januari semua sudah  beres," kata Ali BD. Ratusan pendukung Ali-Sakti menunggu di sepanjang jalan depan kantor  KPU NTB. Mereka memainkan tiga group musik gendang beleq dan meneriakkan yel-yel  dukungan pada Ali-Sakti.

 Ketua KPU NTB Aksar  Anshari secara resmi telah menerima pendaftaran Ali-Sakti sebagai calon  independen. Setelah ini akan diperiksa kelengkapannya.  Menurutnya,Jika ada  kekurangan ditunggu untuk segera dilengkapi hingga tanggal 10 Januari.

Ali BD memang kontroversi. Menurut Wikipedia Indonesia, bahwa kebijakan-kebijakan Ali BD sering menjadi referensi nasional. Sarjana lulusan hukum Universitas Mataram ini mendirikan Universitas Gunung Rinjani (UGR). Selain itu, mendirikan Bank Samawa Kencana dan Bank Segara Anak Kencanna.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun