Mohon tunggu...
Blogger Polri
Blogger Polri Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Keterangan Profil Saya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Komunitas Blogger Polri

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

AKBP Memo Ardian dengan Prestasi dan Risiko yang Harus Dihadapi

1 Juni 2020   18:08 Diperbarui: 1 Juni 2020   18:16 670
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keamanan. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Pixelcreatures

Prestasi AKBP Memo Ardian

AKBP Memo Ardian diketahui menjabat sebagai Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya sejak awal Mei 2019.

Selama memimpin Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Surabaya telah banyak prestasi yang ditorehkan oleh Alumni Akpol 2002 itu.

Mulai dari pengungkapan jaringan lokal hingga internasional pernah berhasil dibongkar oleh Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Surabaya yang dipimpin oleh AKBP Memo Ardian.

Bahkan, jaringan pengedar narkoba dari dalam Lapas pun tak luput dari perhatian Memo Ardian.

Dari pengungkapan kasus-kasus besar itu, tidak sedikit para pelaku yang berusaha melawan ketika ditangkap diberikan tindakan tegas terukur.

Terbaru, Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Surabaya berhasil membongkar jaringan pengedar narkoba dengan mengamankan barang bukti 100 kilogram sabu, dan juga 4.000 butir pil happy five.

Dalam pengungkapan itu, Satnarkoba Polrestabes Surabaya terpaksa melakukan tindakan tegas terukur, lantaran pelaku berusaha melawan dengan senjata api ketika akan ditangkap di sebuah apartemen di kota Surabaya.

Pengungkapan kasus itu pun mendapat apresiasi dari Kapolda Jatim Irjen Pol Muhammad Fadil Imran.

Fadil yang saat itu baru saja menjabat sebagai Kapolda Jatim langsung memimpin konferensi pers hasil ungkap kasus narkoba yang jika dinominalkan mencapai miliaran rupiah.

Bahkan, Walikota Surabaya Tri Rismaharini juga memberikan apresiasi berupa piagam penghargaan kepada Polrestabes Surabaya, lantaran selama ini telah banyak mengungkap kasus kejahatan, baik kejahatan jalanan maupun kejahatan narkoba.

Pengungkapan berbagai kasus narkoba itu membuktikan jika AKBP Memo Ardian tidak setengah-setengah dalam membasmi peredaran narkoba di kota Pahlawan.

ikut dalam satgas sus anti narkoba bersama team bentukan kapolda (polres perak ,surabaya ,polda,) dapat 50 kg di sokonanah kerjasma dengan bea cukai dan dapat berhasil raih piagam gubernur 50 kg satgas sus polda ,piagam bupati bangkalan bupati sampang

Dalam Catatan untuk tangkapan per september 4,7, trus 9 kg jaringan aceh, trus 2 kg aceh ,25 kg jaringan pamekasan 150 extasi ,terakhir 100 kg ,ini tangkapan sabu sabu, untuk double ll 4 juta trus beda lagi 7 juta , untuk ganja awal juni 15 kg yg dikembangkan dapat artys basis bumerang,dan melakukan penangkapan dosen yg juga diproses

Dibutuhkan tenaga ekstra, dan keberanian tinggi dalam mengungkap kasus-kasus besar narkoba, karena bukan rahasia umum lagi, para bandar besar narkoba tidak akan membiarkan para penegak hukum mengganggu bisnis mereka.

Namun, itu sudah menjadi resiko Memo Ardian sebagai seorang perwira polisi yang mengomandoi jajaran Satuan Reserse Narkoba Surabaya.

Resiko sebesar apapun harus diterimanya demi memberantas jaringam pengedar narkoba, dengan harapan warga kota Surabaya terbebas dari penyalah gunaan narkoba.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun