Mohon tunggu...
Bilma alfatah
Bilma alfatah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Syarif Jakarta Prodi Jurnalistik

Saya mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prodi Jurnalistik yang sedang suka membaca buku maupun artikel yang ada di media

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kunci Sukses Pidato: Tujuan, Penyesuaian, dengan Audiens, dan Teknik Komunikasi Efektif

22 Mei 2024   17:44 Diperbarui: 22 Mei 2024   17:54 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Disusun Oleh: Syamsul Yakin dan Bilmantassya Alfatah Rahmat

Dosen Retorika dan Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 

Pidato yang baik harus memiliki tujuan yang jelas, entah itu untuk memberikan informasi, membujuk, atau menghibur audiens. Pidato tanpa tujuan yang jelas akan terasa membosankan dan kemungkinan besar akan diabaikan oleh pendengar.

Isi pidato harus jelas dan menarik. Pidato yang baik disampaikan dengan ucapan yang fasih, jelas, dinamis, dan indah. Dinamika dan keindahan kalimat ini menarik perhatian pendengar. Pembicara yang baik pandai mengatur nada bicara dan tempo.

Dengan kata lain, intonasi dalam pidato bervariasi antara bagian isi dan penutup. Bahkan dalam setiap bagian pidato, intonasi berubah-ubah antara tinggi, sedang, dan rendah. Intonasi yang baik harus didukung oleh artikulasi dan volume suara yang jelas. Oleh karena itu, intonasi, artikulasi, dan volume perlu diperhatikan saat berpidato.


Pidato yang baik harus menyampaikan informasi yang akurat, masuk akal, dan dapat diverifikasi. Tidak mengherankan jika seorang orator ulung sering mengutip buku, hasil survei, dan kitab suci dalam pidatonya. Oleh karena itu, seorang pembicara harus rajin membaca dan mencari informasi.

Dalam masyarakat Timur, etika dianggap lebih penting daripada ilmu dan retorika. Artinya, pembicara harus menunjukkan akhlak dan sopan santun, baik dalam bahasa maupun cara berpakaian, saat berpidato. Ini merupakan indikator dari pidato yang baik.

Selain itu, pidato yang baik melibatkan pendengar dalam pembicaraan. Pidato yang efektif adalah pidato yang disampaikan dengan memberikan perhatian secara asertif kepada pendengar. Pendekatan ini menciptakan suasana yang hidup karena terjadi dialog.

Tanda-tanda pidato yang baik dapat dikenali melalui penggunaan redundansi, intonasi yang bervariasi, dan artikulasi yang jelas. Redundansi mungkin tidak efektif dalam penulisan, namun sangat menarik dalam pidato lisan.

Terakhir, sebuah pidato yang baik harus diakhiri dengan pernyataan penutup yang menarik dan akan terus diingat oleh pendengar. Closing statement dapat berupa ringkasan dari isi pidato atau jawaban atas masalah yang diperkenalkan di awal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun