Mohon tunggu...
Berliani November
Berliani November Mohon Tunggu... Mahasiswa : komunikasi

Tak sekadar menulis, tapi mencoba memahami dunia lewat kata.

Selanjutnya

Tutup

Politik

TAMAT! Citra Indonesia Tercoreng di Jepang: Pejabat Jepang sampai Telepon Youtuber karena Ulah WNI 'Maling' dan Berbuat Onar!

12 Juli 2025   18:20 Diperbarui: 12 Juli 2025   18:06 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hubungan Indonesia-Jepang diuji oleh ulah segelintir WNI yang terlibat kasus kriminal di Negeri Sakura.Sumber:pelakubisnis.com / ilustrasi

Cirebon– Kabar kurang mengenakkan kembali datang dari Negeri Sakura. Di tengah banyaknya Warga Negara Indonesia (WNI) yang berjuang dan berprestasi di Jepang, segelintir oknum justru mencoreng nama baik bangsa. Bahkan, situasi ini sudah sampai pada titik di mana pihak pemerintah Jepang secara pribadi menghubungi seorang YouTuber Indonesia untuk menyampaikan keluhan serius mereka.

Kabar ini diungkap oleh Neo Japan, seorang YouTuber Indonesia yang sudah lama tinggal di Jepang dan dikenal kerap mengedukasi tentang kehidupan di sana. Dalam video terbarunya, Neo Japan membeberkan bahwa ia baru saja menerima telepon langsung dari seorang tokoh pemerintah Jepang. Isi percakapan itu tak lain adalah keluhan dan kegeraman atas meningkatnya jumlah kasus dan perlakuan buruk yang melibatkan WNI.

"Jangan sampai jadi penjahat lagi!"

Ungkapan ini, menurut Neo Japan, bahkan sampai keluar dari pejabat Jepang tersebut, ditujukan kepada WNI. Sebuah kalimat yang sangat memukul dan menyiratkan betapa seriusnya masalah ini di mata otoritas Jepang. Betapa mirisnya, bangsa kita sampai disebut sebagai "penjahat" karena ulah segelintir orang yang tidak bertanggung jawab.

Dari Maling Hingga Bikin Kerusuhan Sosial

Kasus yang paling disoroti dan bahkan menjadi pemicu telepon khusus ini adalah insiden WNI yang baru kerja sebulan di Jepang tapi sudah nekat melakukan tindakan pencurian (maling). Bayangkan, baru saja diterima bekerja, tapi sudah terlibat tindakan kriminal. Ini jelas tindakan yang tidak bisa dimaafkan dan merusak kepercayaan.

Namun, kasusnya tidak berhenti di situ. Selain pencurian, Neo Japan juga menyebutkan beberapa perilaku WNI lain yang kerap bikin kesal warga Jepang, seperti:

  •   Perampokan: Tindakan kriminal serius yang meresahkan.
  •   Berkumpul di tempat umum hingga menimbulkan keresahan: Meskipun terlihat sepele, hal ini bisa mengganggu ketertiban dan kenyamanan masyarakat Jepang yang sangat menjunjung tinggi aturan.
  •  Tidak menghormati budaya Jepang: Termasuk kurangnya etika di tempat umum, atau perilaku yang tidak sesuai norma lokal.

Dampak Buruk Bagi WNI Lain yang Berjuang

Fenomena ini tentu sangat memprihatinkan dan berdampak langsung pada ribuan bahkan jutaan WNI lain yang dengan jujur, tekun, dan berprestasi bekerja atau belajar di Jepang. Kerja keras mereka membangun citra positif Indonesia, hancur dalam sekejap karena ulah oknum. Sekolah, perusahaan, atau komunitas yang menaungi WNI pun akan terkena imbasnya, bahkan bisa mempersulit peluang WNI lain di masa depan.

Pemerintah Jepang yang sampai meminta bantuan seorang YouTuber untuk menyampaikan pesan ini menunjukkan betapa seriusnya mereka melihat masalah ini dan betapa mereka berharap ada perbaikan dari sisi Indonesia. Ini adalah "peringatan keras" yang harus kita dengar dan sikapi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun