Mohon tunggu...
Benedikta Reinalda Helyanan
Benedikta Reinalda Helyanan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca, mendengarkan musik, main gitar, travelling, olahraga.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pertukaran Mahasiswa Merdeka Batch 4 Inbound UTM Melakukan Kunjungan ke Masjid Pesarean Syaikhona Kholil Bangkalan

23 Mei 2024   14:18 Diperbarui: 23 Mei 2024   15:34 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Mahasiswa PMM 4 Aksara Nusantara di Masjid Syaikhona Kholil (Dokumentasi Pribadi)

Syaikhona Muhammad Kholil adalah salah satu tokoh ulama besar yang bersala dari Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Beliau merupakan keturunan ke-36 Rasulullah SAW dan seorang ulama kharismatik dan memiliki banyak murid termasuk ulama-ulama besar Nadhatul Ulama di Jawa dan Madura. Syaikhona Muhammad Kholil merupakan memiliki tingkat ilmu yang tinggi, Oleh karena itu Ia dapat melahirkan generasi ulama besar di bawahnya, Beliau meninggal pada tahun 1925 tepat berumur 105 tahun dan di kukuhkan sebagai Bapak Pesantren Indonesia. Tepat di lokasi pemakaman Syaikhona Muhammad Kholil terdapat masjid yang kemudia di beri nama masjid Syaikhona Muhammad Kholil. Masjid ini merupakan masjid yang tidak pernah sepi dari peziarah-peziarah. 

Dalam kegiatan kunjungan ke masjid bersejarah ini, mahasiswa PMM 4 Inbound UTM dapat mengetahui banyak hal tentang Masjid ini. Semua mahasiswa PMM 4 UTM yang bersal dari luar pulau Jawa dan dari 22 provinsi dapat menyaksikan langsung keindahan arsitektur yang megah dan merasakan suasana keagamaan yang kuat. Saat tiba di lokasi, keindahan bangunan masjid dengan nuansa emas yang menyelimuti bangunan langsung memikat hati para mahasiswa. 

Kegiatan ini juga bukan semata hanya untuk menambah wawasan agama, tetapi juga untuk memahami sejarah dan mendengarkan cerita dari tokoh Masyarakat setempat. Walaupun memiliki kepercayaan yang berbeda, tetapi mahasiswa PMM 4 Inbound UTM tetap menanamkan rasa toleransi tang tinggi. Mereka juga melakukan ziarah dan berdoa ke makam Syaikhona Muhhamad Kholil.

"Arsitektur dan keindahan masjid ini sangat bagus dan nyaman di pandang. Pengalaman spiritual yang kuat di masjid ini dan wawancara dengan para pemimpin agama menguatkan pemahaman saya tentang nilai-nilai agama islam dan membuat saya semakin memahami ap aitu arti dari toleransi" ucap seorang mahasiswa PMM 4 Inbound UTM.

Program kunjungan ini merupakan simbol kesatuan dalam perbedaan yang mana mahasiswa dari berbagai latar belakang dan kepercayaan yang berbeda dapat saling belajar dan toleransi satu sama lain. Selama kunjungan, mahasiswa di beri kesempatan untuk bertanya banyak hal tentang masjid bersejarah dan budaya setempat.


Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun