Mohon tunggu...
Fintecher
Fintecher Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Pasar Modal

Penikmat Fintech (Financial Technology)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

5 Kebiasaan yang Sebaiknya Dihindari Generasi Millennial

29 Agustus 2017   14:37 Diperbarui: 29 Agustus 2017   14:54 1151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konsumerisme (Foto: rockingmama.id)

Generasi millenial memiliki keunikan tersendiri terkait pengelolaan keuangan. Sebagai generasi yang mengenal teknologi, mulai dari gadget, internet dan online shopping, mereka tak jarang memiliki kebiasaan buruk tentang bagaimana mengelola keuangan. Mereka terjebak menjadi konsumeris seiring dengan meningkatnya volume dan nilai transaksi belanja secara online. Nah, biar tidak kebablasan, berikut ini kebiasaan yang sebaiknya dihindari oleh generasi millennial:

1.Gampang Terpengaruh dan Gadget Freak

Generasi millennial memang identik dengan generasi yang mudah terpengaruh. Istilahnya, mereka ini banyak yang bertidak terlebih dahulu, baru mikir kemudian. Kalau teman selalu update gadget, bukan berarti kita harus ganti juga. Banyak generasi millennial itu gampang terpengaruh hingga menjadi gadget freak karena takut tak diterima dalam pergaulan.

2. Apa-apa Dikredit

Generasi millennial itu gampang tergoda sehingga maunya apa-apa dikredit biar terkesan bisa punya barang-barang mewah. Kemewahan mereka maknai sebagai bentuk eksistensi. Entah mengapa mereka rela banyak kredit sehingga akhirnya terbebani dengan bunga kredit yang menggunung. Karena tinggal gesek, mereka pikir itu uang tambahan. Padahal, begitu digesek, saat itu juga mereka masuk daftar penghutang aktif.

3. Sering Hangout

Seperti tak peduli dengan pendapatan yang cekak, generasi millennial ini ternyata memiliki kebiasaan buruk yaitu hangout di tempat-tempat yang mahal untuk menunjukkan kelas dan eksistensinya. Memang sesekali nongkrong sembari membeli jajanan atau minuman mahal itu boleh-boleh saja. Tapi kalau keterusan, baru tengah bulan saja gaji bisa sudah kering.

4. Cepat merasa puas

Generasi millennial itu gampang puas dengan gaji yang didapatkan. Mereka malas mencari pendapatan tambahan. Dibanding mencari pendapatan tambahan, mereka lebih memilih utang atau kredit.

5. Meremehkan nilai uang

Keyakinan yang berlebihan soal gampangnya mendapatkan uang kadang membuat mereka meremehkan nilai uang. Pengeluaran pun tak beraturan, apalagi tercatat. Kebiasan buruk ini mengancam keuangan di masa depan. Padahal, generasi "gadget freak" ini bisa memanfaatkan platform fintech modern seperti IPOTPAY yang  hadir dengan schedule paymentnya. Pemanfaatkan fintech modern juga bakal memaksimalkan nilai uang karena imbal hasil yang diberikan di atas inflasi. Dengan begitu, nilai uang tetap terjaga.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun