Jadi solusi untuk tidur setelah sahur bisa mengganti waktu tidur yang kurang sehingga keseimbangan hormaon tetap terjaga.
3. Menjaga Tetap Fokus
Kurang fokus karena tubuh lemah akibat perubahan pola makan bisa mengurangi fokus dan konsentrasi pikiran.
Namun hal ini bisa diatasi ketika tubuh menggunakan cadangan energi dari kecukupan tidur. Untuk itu tidak ada salahnya meluangkan waktu sejenak dengan cara tidur setelah sahur secukupnya.
4. Menjaga Metabolisme Tubuh
Keseimbangan metabolisme dalam tubuh yang berkaitan dengan rasa lapar dan kenyang bisa dikendalikan jika tubuh mendapat perlakuan tidur yang cukup.
Tidur yang cukup membuat organ tubuh menjadi siap untuk menunjang kegiatan tanpa terganggu rasa haus dan lapar. Apabila metabolisme tubuh terjaga baik maka nafsu makan saat sahur dan berbuka puasa juga bisa terjaga dengan baik.
5. Menjaga Stabilitas Emosi
Sabarnya orang puasa pastinya berbeda dengan yang tidak sedang berpuasa. Orang yang berpuasa dan masih melakukan kegiatan produktif dituntut tetap bisa mengendalikan diri salah satunya dengan menjaga kestabilan emosi.
Kestabilan emosi orang yang sedang berpuasa diwujudkan dalam pengendalian hawa nafsu. Supaya pengendalian emosi bisa berjalan baik maka perlu kerjasama antara pikiran, psikis dan fisik dalam diri untuk bisa berpikir dan bertindak tanpa menggunakan emosi berlebih. Apalagi kalau sedang mengahadapi masalah diluar prediksi.
Untuk itu tidur yang berkualitas setelah sahur adalah solusi terbaik supaya keseimbangan emosional tetap terjaga. Sehingga puasa bisa berjalan dengan kendali emosi yang terukur.
Penutup
Ternyata tidur setelah sahur itu tidak selalu berkonotasi buruk ya. Semua tergantung niat dan tujuan yang ingin dicapai. Jika niat tidur setelah sahur supaya bisa berkegiatan produktif di siang hari maka lakukan secukupnya supaya tidak kebablasan.