Mohon tunggu...
SUO
SUO Mohon Tunggu... Mahasiswa

"Sebagai penulis, saya percaya bahwa kata-kata adalah kekuatan untuk menyampaikan emosi, menggugah pikiran, dan membangun koneksi antarmanusia."

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kafe Tanpa Musik, Masihkah Menarik ??

8 Agustus 2025   22:47 Diperbarui: 8 Agustus 2025   21:55 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Kafe Tanpa Musik, Masihkah Menarik (sumber:leonardo.ai))

Kafe Tanpa Musik, Masihkah Menarik?

Bagi beberapa orang, nongkrong di kafe bukan hanya untuk minum kopi atau mengisi perut; beberapa datang untuk bekerja, bertemu dengan teman, atau sekadar mencari suasana baru.  Di atas semua itu, ada musik, yang sering dianggap sebagai "pengatur mood" utama.

Saya sendiri sering mengunjungi kafe untuk bekerja dengan laptop atau sekadar bersantai.  Musik di kafe biasanya menjadi latar belakang yang menyenangkan: alunan akustik lembut atau jazz ringan yang membuat suasana hangat.  Namun, pada suatu kesempatan, saya masuk ke sebuah kafe di mana tidak ada orang.  Hanya suara mesin espresso, denting sendok, dan percakapan pelan pengunjung lain yang terdengar.

Pada awalnya, itu terlihat aneh.  Aroma kopi membuat rasanya seperti masuk ke ruang tunggu rumah sakit.  Tapi seiring waktu, saya mulai merasakan kedamaian.  Saya tidak bisa fokus pada buku yang saya baca jika tidak ada musik.  Saya juga lebih memperhatikan detail, seperti suara uap mesin kopi, aroma roti yang baru keluar dari oven, dan wajah ramah barista yang menghidangkan minuman.

Namun, tentu saja ada individu yang tidak nyaman dengan lingkungan seperti ini.  Saya memahami maksud teman saya ketika dia berkata, "Kalau nggak ada musik, rasanya kafe itu hambar. Musik itu yang bikin vibe-nya kerasa."  Musik dapat membuat sebuah kafe unik dan membuat pengunjung tetap tinggal lebih lama.  

Kafe tanpa musik mungkin menarik bagi saya asalkan ada alasan lain, seperti tempat yang nyaman di dalam, staf yang ramah, atau rasa kopi yang luar biasa.  Namun, jika ditanya, mana yang akan saya pilih?  Saya akan mengatakan bahwa musik tetap menjadi tambahan menyenangkan yang membuat kunjungan lebih menyenangkan.

Apa pendapat Anda, Kompasianer?  Suka hangout di kafe?  Apakah Anda menganggap musik sebagai komponen penting dalam hidup Anda?  Atau mungkin Anda lebih suka pergi ke kafe yang tenang tanpa musik?  Komentar di kolom komentar.


Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun