Mohon tunggu...
Batrisyia Karamina
Batrisyia Karamina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa KKN Undip Tim II 2021

Lokasi: Kelurahan Kaligawe, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Baru Corona dan Seni Mewarnai sebagai Media "Coping" Stres Masa Pandemi

3 Agustus 2021   15:05 Diperbarui: 3 Agustus 2021   15:19 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diskusi dengan otoritas setempat terkait pelaksanaan kegiatan KKN Tim II 2021. (dokpri)

Kaligawe (3/8) -- Pandemi Covid-19 sudah mewabah selama lebih dari satu tahun belakangan ini. Dan selama itu pula, sudah banyak kasus yang bermunculan di Indonesia. Jenis virus yang mampu bermutasi lebih cepat dan memunculkan jenis varian baru ini ternyata belum begitu banyak diketahui oleh masyarakat sekarang ini. Kebanyakan masyarakat hanya mengetahui bahwa virus corona yang menyebar sekarang merupakan jenis varian yang sama dengan yang beredar di awal tahun 2020 ini. 

Hal tersebut yang melatar belakangi salah satu mahasiswa KKN Undip 2021 untuk melakukan sebuah edukasi akan tiga jenis varian baru dari virus corona yang termasuk dalam variant of concern (VoC). Edukasi dilakukan dengan menyebarkan poster online yang berisi jenis varian baru beserta gejala yang ditimbulkan dari masing-masing virus melalui WhatsApp Group ibu-ibu PKK RW 3 di Kelurahan Kaligawe, Gayamsari pada Jumat, 30 Juli 2021. Edukasi dilaksanakan enam hari setelah pengumpulan data pre-test.

Penyebaran Poster Edukasi melalui WhatsApp Group PKK RW 3, Kaligawe  (dokpri)
Penyebaran Poster Edukasi melalui WhatsApp Group PKK RW 3, Kaligawe  (dokpri)

Dengan adanya pelaksanaan PKKM Level 4 ini berpotensi memicu terjadinya kecemasan, ketakutan, dan stress dan rasa frustasi di masyarakat. Sejumlah orang menjadi takut dan khawatir akan tertular virus ini. Seringnya mendengar berita duka dari warga di lingkungan sekitar ataupun keluarga dekat menjadi faktor timbulnya kecemasan yang dapat memperburuk kondisi kesehatan mental masyarakat. Selain itu, anak-anak yang harus menjalani pendidikan di rumah, ruang bermain dan bersosialisasi dengan orang lain pun juga menjadi lebih terbatas.

Pembagian Booklet
Pembagian Booklet "Butterfly Coloring Project" kepada salah satu peserta.  (dokpri)

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, mahasiswa KKN juga melakukan kegiatan seni mewarnai kepada anak-anak berusia 15-18 tahun yang bertempat tinggal di RW 3, Kelurahan Kaligawe tersebut. Pelaksanaan kegiatan seni mewarnai tersebut dilakukan dengan membagikan booklet "Butterfly Coloring Project: Seni Mewarnai sebagai Media Coping Stress selama Masa Pandemi Covid-19" yang berisikan tiga gambar kupu-kupu polos yang nantinya akan diwarnai oleh mereka dengan menggunakan pensil warna secara bebas sesuai kreatifitas  setiap anak. Para peserta juga diminta untuk menuliskan apa yang mereka rasakan pada saat mewarnai dan sesudah mewarnai gambar tersebut.

Dengan dilakukannya dua program tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan para warga di sekitar RW 3, Kaligawe akan varian baru dari virus Corona. Dan juga dapat meningkat perasaan bahagia dan tingkat kreatifitas pada anak usia 15-18, serta  mengurangi tingkat stress yang mereka alami di masa pandemic ini.

Penulis: Batrisyia Karamina

Dosen Pembimbing: Muhammad Zulfa Alfaruqy, S.Psi., M.A. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun