Liburan panjang lebaran bisa menjadi suatu momen yang tepat buat para traveller dan keluarga di kampung halaman. Sebelum mulai jalan-jalan bersama keluarga simak dulu tipsnya.
Jalan-jalan ke kampung halaman  tidak sekedar silaturahmi, momen ini dapat dimanfaatkan buat mendekatkan diri dengan alam bersama-sama keluarga dan orang tersayang, mengunjungi aneka objek wisata di kampung halaman yang mungkin tak pernah dikunjungi bersama karena adanya kesibukan pekerjaan.
Berikut daftar tips-tips berwisata dan jalan-jalan di kampung halaman selama liburan lebaran.Â
Buat daftar destinasi mana saja yang menarik
Carilah informasi mengenai jalan-jalan di kampung halaman  bersama keluarga dan teman, tentang daerah mana saja  yang menarik untuk dikunjungi dan mudah dijangkau, serta jam operasional selama liburan akhir pekan. Karena saat malam hari  daerah pedesaan sering kali sepi, sedangkan di kota cukup ramai.
Sesuaikan juga destinasi wisata yang akan dikunjungi tersebut dengan siapa saja yang akan ikut. Jika bersama keluarga seperti pantai selatan dan air terjun tumpak sewu contohnya, Â bila buah hati ikut sebaiknya membawa perlengkapan yang cukup. Saran saya pengunjung agar memilih jalur yang ramai, agar lebih safety.
Mampir ke destinasi anti mainstream
Destinasi favorit wisata Lumajang contohnya biasanya seperti pemandian selokambang, pantai Bambang, traveller bisa memilih wisata di daerah pasirian dan pronojiwo yang mempunyai wisata-wisata baru dan tempat yang sejuk.
Cari jalur alternatif lewat jalur desa
Jalanan di Lumajang yang menuju ke Puncak Negeri di Atas Awan B29, Air terjun Tumpak sewu, Ranu Klakah sudah hampir semuanya di aspal yang baik, dan manakala libur akhir pekan tidak jarang  tempat wisata itu ramai pengunjung dan dikhawatirkan macet, maka alangkah lebih baiknya mencoba jalur desa.
Bangun pagi
Walaupun sedang libur, tidak ada salahnya bila temen-temen bangun pagi,supaya  mendapatkan suasana yang lebih fresh dan nyaman. Dengan begitu traveler lebih punya banyak waktu di waktu tersebut dan jalan-jalan lebih maksimal.
Sedia Uang Tunai, karena terkadang cukup sulit menemukan mesin ATM di tempat wisata.Â
Tidak semua daerah wisata  menerima pembayaran dengan kartu debit atau kartu kredit. Maka lebih baik sediakan uang tunai yang cukup, untuk mempermudah transaksi di loket tempat wisata. Bayar tiket masuk dengan uang tunai, dan kebanyakan dibutuhkan uang kecil seperti 5.000 atau 10.000, malah ada juga tempat wisata yang gratis di Lumajang.
Bawa Bekal Makanan/ Camilan
Sering kali temen-temen traveller senang berwisata bersama-sama, karena lebih asyik bila beramai-ramai, maka alangkah indahnya membawa bekal camilan dari rumah atau beli di warung/toko.Â
Camilan tersebut dapat dimakan bersama-sama di tempat wisata tujuan. Jajan camilan sering kali akan lebih mahal dibanding tempat lain, karena memang makanan / camilan di Lumajang sangat murah-murah dan enak-enak. Berjalan-jalan di Lumajang dengan bekal 10.000 sudah kenyang kok hehehe
Selamat jalan-jalan libur lebaran sobat sekalian.