Harmadia Jasmine Calista Raih Juara Pertama LKTI Cagar Budaya 2020

Harmadia Jasmine Callista siswi SMA negeri 1 Bumiayu meraih Juara 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) Cagar Budaya 2020 yang diselenggarakan oleh Bidang Kebudayaan Dinbudpar Brebes. Dia berhasil memukau dewan juri yang diketuai Ir. Iskandar, SH, MM dan menyisihkan 9 finalis lainnya. 

Dok. Pribadi

Dengan karya yang mengajak generasi milenial untuk mencintai dan menyukai cagar budaya lewat aplikasi JVlog. Rendahnya minat generasi muda terhadap cagar budaya,  mendotong dia untuk melakukan terobosan dengan membuat aplikasi. Lewat aplikasi tersebut dia mengajak generasi muda untuk menyukai cagar budaya lewat konten-konten yang dia unggah.

Dok. Pribadi

Harmadia Jasmine Callista meraih Juara 1 dengan nilai 280,3,  Juara 2 LKTI diraih Wulan Sari Kahfi dari SMA N Kersana dengan nilai 271,6 dan Juara 3 diraih M. Nur Aqil Bahri dari SMA N 1 Bumiayu dengan nilai 270,7. Para juara mendapat tropi dan uang pembinaan sebesar 1.500.000, 1.000.000 dan 750.000.

Dok. Pribadi

Dalam catatannya salah seorang juri,  Sarwidi menyampaikan beberapa catatan untuk seluruh peserta dan pendamping agar bisa menjadi acuan untuk kegiatan serupa ditahun depan. Catatan tersebut antara lain:

• Kesalahan dalam menulis tanggal, bulan dan tahun untuk diperhatikan. 
• Sistematika rumusan masalah dan tujuan penelitian masih ada yang menyimpang. 
• Apabila mengutip dari buku atau karya orang lain untuk dibuatkan catatan kaki. 
• Saat perkenalan dalam presentasi jangan terlalu lama. 
• Buat PowerPoint yang menarik agar bisa mencuri perhatian dewan juri. 
• Mematuhi ketentuan waktu yang sudah disepakati bersama. 
• Menguasai materi yang diperluas dari tema yang ditentukan,  dan
• Setiap kali ada pertanyaan dari dewan juri untuk spontan menjawab jangan berfikir terlalu lama.

Dok. Pribadi

Diakhir acara saat penyerahan hadiah Kabid Kebudayaan Dinbudpar Wijanarto berpesan untuk mengamati resep dan pola penyelenggaraan LKTI, karena tahun depan juga tidak banyak perubahan. Para juara merupakan pejuang yang bekerja keras untuk mendapatkan hasil terbaik dan melibatkan banyak pihak.  Sejarah negara besar banyak terjadi catatan peristiwa besar pula,  karena negara yang besar tidak dibangun secara instan. 

(KBC-54|Kompasianer Brebes Jateng|)