Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Dialog pada Tatanan Filsafat Platon

19 Januari 2020   00:26 Diperbarui: 19 Januari 2020   00:44 810
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lebih dekat ke zaman Platon dan Socrates, sebuah aliran pemikiran baru berkembang, yaitu kaum Sofis. Mungkin Sofist yang paling terkenal adalah Protagoras (c. 490-c. 420 SM). Mereka adalah kelompok yang lebih skeptis yang tidak fokus pada dunia (fisik) alami atau kosmologi spekulatif.

Baik Socrates maupun Platon menentang kaum Sofis, memandang kaum Sofis sebagai guru-guru yang secara moral kosong yang menginstruksikan para pemuda untuk berdebat hanya demi kemenangan dan mencari uang, alih-alih kebijaksanaan dan kebenaran, sebagai akhir dari techne mereka (seni mengajar retorika).

Anda belajar bagaimana Socrates berbicara secara berbeda dengan lawan bicara yang berbeda, dan bagaimana Platon bermaksud dia menjadi pahlawan jenis baru, lebih unggul dari siapa pun yang pernah pergi sebelumnya.

Anda merefleksikan implikasi dari profesi terkenal ketidaktahuan Socrates, dan teka-teki dan ironi yang membayangi dirinya dan semua upayanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun