Mohon tunggu...
Benz_Hermawan
Benz_Hermawan Mohon Tunggu... Penjahit - Tukang Jait

Menulislah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Melihat Tradisi Sedekah Bumi Tanpa "Klenik"

5 Oktober 2022   08:52 Diperbarui: 5 Oktober 2022   09:09 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Belum lagi nilai kerukunan yang diceritakan, seperti yang dijelaskan, Sedekah Bumi mampu mempersatukan lintas lini. Perwujudan sila-sila dalam Pancasila juga tertanam.

Di Sila Pertama Ketuhanan Yang Maha Esa dimana Sedekah Bumi dinilai sebagai wujud ekspresi akan syukur kepada Sang Pencipta yang telah menganugrahi alam dan kemakmuran.

Dilihat dari sisi Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab Sedekah Bumi juga menunjukkan saling berbagi menumbuhkan sifat kepedulian akan kemanusiaan.

Persatuan yang terkandung dalam Sila ke 3 juga terimplementasikan dalam Sedekah Bumi. Tanpa adanya sekat, tanpa melihat warna kulit, golongan maupun agama, warga secara bersama bersatu, baik dari sebelum kegiatan Sedekah bumi hingga berakhirnya acara.

Di Sila ke 4 dimana Pemusyawaratan secara bersama sama menjadi hal utama untuk mewujudkan dan melestarikan tradisi.

Dan yang terakhir Sila ke 5 Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia dimana Rasa adil diwujudkan dalam memberikan hasil panen dan bisa diberikan kepada siapa saja tanpa melihat seseorang itu kaya atau miskin.

Mungkin Tradisi Kearifan Lokal Sedekah Bumi memunculkan pro kontra. Namun dibalik itu ada sisi-sisi lain yang masih layak untuk dipertahankan, yakni adanya semangat persatuan kesatuan dan kepedulian antar sesama yang tentunya menjadi kunci.

Kunci inilah yang semestinya terus dipegang ditengah masalah intoleransi yang bergelayut. Tanpa ada lagi kamu beda, kita beda, sesat ataupun kafir, sebab sejatinya Sang Pencipta menciptakan Mahluk Hidup di Dunia untuk saling tenggang rasa dan menghargai.

http://maenkata.blogspot.com/2022/10/melihat-tradisi-sedekah-bumi-tanpa.html

Artikel ini juga tayang di blog maenkata.blogspot

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun