Mohon tunggu...
Bagus Sukma Agung
Bagus Sukma Agung Mohon Tunggu... Lainnya - Instruktur Ahli Pertama di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Bantaeng, Ditjen Binalavotas, Kemnaker RI

Seorang yang terus menerus belajar

Selanjutnya

Tutup

Financial

Belum Terlambat Investasi di Reksadana, Kenali Yuk Apa Itu Reksadana

10 Agustus 2021   13:14 Diperbarui: 10 Agustus 2021   13:23 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Investasi sedang marak digaung-gaungkan di media saat ini. Mulai meleknya generasi milenial terhadap investasi ditambah gencarnya promosi melalui media sosial membuat investasi semakin diminati oleh semua kalangan.
Investasi bermacam bentuknya. Ada yang berbentuk investasi emas, tanah, saham dan properti. Semuanya baik dan memiliki profil resikonya masing-masing. 

Salah satu bentuk investasi yang akan dibahas disini yaitu investasi dalam bentuk reksadana. Reksadana adalah investasi yang berupa wadah untuk menghimpun dana masyarakat atau investor yang dikelola oleh Manajer Investasi (MI) yang telah berbadan hukum, untuk kemudian diinvestasikan kedalam surat berharga seperti obligasi, saham dan instrumen pasar uang. 

Banyak sekali agen-agen atau aplikasi penjualan/ investasi reksadana ini. Misalnya Bibit, Bareksa, IPOT, dan masih banyak lagi.

Sederhananya ketika kita berinvestasi reksadana seperti kita menyetorkan dana kepada manajer investasi kemudian manajer investasi itulah yang akan meramu dan meracik reksadana kita agar bisa tumbuh dan berkembang dengan baik di berbagai instrumen obligasi, saham maupun pasar uang. 

Berbeda dengan saham yang pengelolaannya sepenuhnya diatur oleh investor itu sendiri. Kalau reksadana diatur dan dikelola oleh Manajer Investasi tersebut. Memang return yang dihasilkan tidak sebanyak investasi saham, namun resiko yang dikeluarkan juga kecil. High risk high return. Ketika menginginkan return yang tinggi maka resiko nya juga semakin tinggi. 

Investasi reksadana aman dan terjamin karena diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga bagi investor pemula akan ada jaminan keamanan dan tidak perlu takut untuk berinvestasi baik jangka pendek maupun untuk jangka panjang. 


Reksadana menurut saya sangat cocok bagi investor pemula yang ingin berkecimpung didunia investasi pasar modal sebelum berinvestasi langsung pada saham. Investasi reksadana ini sangat cocok bagi kamu yang tidak memiliki banyak waktu untuk memantau pergerakan pasar saham yang berubah fluktuatif begitu cepatnya. Meskipun memang returnnya tidak besar namun sebanding dengan sedikit resiko yang dihasilkan. 

Bagi kalangan muda, generasi zaman now, milennial reksadana ini juga sangat pas buat ukuran dompet kamu. Investasi mulai dari Rp10.000 bisa kamu lakukan. Apalagi banyaknya promo, cashback yang ditawarkan berbagai agen penjualan reksadana akan semakin meningkatkan ketertarikan kamu untuk berinvestasi reksadana. 

Terlambat? Tidak juga. Tidak ada kata terlambat untuk berinvestasi. Investasi apapun itu. Karena namanya investasi merupakan aset jangka panjang yang bisa kamu nikmati dimasa yang akan datang. 

Investor yang cerdas dan bijak adalah investor yang menginvestasikan hartanya, ilmunya dan dedikasinya untuk masa depan yang cerah. 

Salam investasi, 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun