Mohon tunggu...
Bagas Kurniawan
Bagas Kurniawan Mohon Tunggu... Biotechnologist and Food Technologist

Konsultan Manajemen Mutu dan Keamanan Pangan. Penulis Artikel. Berbagi ilmu dengan cara santai. Blog pribadi: https://www.nextgenbiological.com/ Email: cristanto.bagas@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Ketahanan Pangan Indonesia dalam Kerangka SDG (Sustainable Development Goals)

8 Mei 2025   10:29 Diperbarui: 8 Mei 2025   10:29 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi keberagaman pangan | Sumber gambar: Jan Landau/unsplash

Menciptakan sistem pangan yang berkelanjutan.

Urgensi Ketahanan Pangan di Indonesia

Indonesia, sebagai negara agraris, secara teoritis memiliki potensi besar dalam mencapai ketahanan pangan. Namun, kenyataannya masih banyak tantangan yang menghambat pencapaian tersebut. Berdasarkan data BPS, prevalensi ketidakcukupan konsumsi pangan masih tinggi di sejumlah provinsi, terutama di wilayah Indonesia bagian timur seperti Papua dan Papua Barat.

Indeks Ketahanan Pangan (IKP) 2023 menunjukkan bahwa ketahanan pangan di Indonesia mengalami disparitas antarwilayah. Nusa Tenggara Timur, Papua, dan Maluku Utara mencatat skor IKP rendah, sementara provinsi seperti Sumatera Utara dan Jawa Barat menunjukkan skor yang lebih baik (Katadata, 2023).

Permasalahan utama dalam ketahanan pangan nasional antara lain:

  1. Distribusi pangan yang belum merata,

  2. Ketergantungan pada beras sebagai bahan pokok utama,

  3. Kurangnya diversifikasi produksi dan konsumsi pangan,

  4. Rendahnya produktivitas petani kecil,

  5. Perubahan iklim dan bencana alam yang mengganggu produksi pangan.

  6. Kesenjangan kehidupan mempengaruhi aksesibilitas dalam memperoleh bahan pangan.

  7. Rendahnya kesejahteraan petani dan kurangnya minat anak muda untuk menjadi petani moderen

Program dan Kebijakan Ketahanan Pangan di Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun