Jika hasil pemeriksaan menunjukkan adanya gangguan, intervensi seperti terapi visual atau lensa prisma dapat membantu memulihkan keseimbangan dan efisiensi sistem penglihatan.
Kesimpulan
Jangan biarkan angka 6/6 menjadi satu-satunya acuan untuk kesehatan mata Anda. Penglihatan yang benar-benar optimal adalah penglihatan binokuler mutlak, di mana kedua mata bekerja dalam harmoni sempurna.
Jadi, kali berikutnya Anda mengunjungi ahli optometri, tanyakanlah tentang kesehatan binokuler Anda. Memahami dan mengoptimalkan fungsi binokuler bisa menjadi kunci untuk mengatasi masalah seperti kelelahan mata, sakit kepala, dan kinerja visual yang buruk, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas hidup Anda secara keseluruhan.
Sumber Referensi:
Scheiman, M., & Wick, B. (2014). Clinical Management of Binocular Vision: Heterophoric, Accommodative, and Oculomotor Disorders. Lippincott Williams & Wilkins.
Ciuffreda, K. J., & Tannen, B. (1995). Optometric Clinical Practice Management. WB Saunders Company.
American Academy of Ophthalmology (AAO). https://www.aao.org/
American Optometric Association (AOA). https://www.aoa.org/
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI