Mohon tunggu...
Alfiyah  Qurrotu A.
Alfiyah Qurrotu A. Mohon Tunggu... Penulis - guru

masih belajar, dan selamanya akan begitu.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kiat Membangun Konsep Diri Positif pada Anak Usia Dini

1 November 2018   21:37 Diperbarui: 1 November 2018   21:50 463
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kosep diri bisa diubah dan dibangun kembali, selama individu yang bersangkutan memiliki komitmen yang kuat serta dukungan lingkungan yang baik akan terwujud kehidupan baik. Berikut adalah kiat membangun konsep diri pada anak usia dini

Mengajari anak menghargai diri sendiri

Pola asuh orang tua berperan besar dalam menentukan konsep diri anak. Perasaan dicintai dan dihargai akan mebuat seseorang percaya diri. Terlebih jika hal itu diajarkan oleh orang tua yang menjadi model utama bagi anak karena ke intens an nya dalam bertemu.

Meghindari membandingkan anak dengan orang lain

Setiap orang dilahirkan memiliki perbedaan. Tidak ada di dunia ini manusia yang mirip dalam segala hal. Bahkan anak kembar sekalipun mereka masih memiliki perbedaan. Untuk itu jangan sampai kita membandingkan apa yang dimiliki anak dengan anak lainnya. Hal itu justru akan menjadikan anak tidak percaya akan apa yang dimilikinya.

Menggali potensi anak

Solusi agar tidak mudah membanding bandingkan anak, sikap ini dapat dijadikan alternatif. Dengan menggali potensi anak, kita akan tahu seberapa kemampuan anak kemudian akan mengarahkannya kepada hal yang disukainya.

Membangun konsep diri pada anak sebenarnya mudah. Tergantung kepada komitmen orang tua untuk membiasakan hal positif melalui ucapan atau perilaku. Kemudian hasilnya kita serahkan pada Yang Maha Kuasa.

Semoga menginspirasi!

Malang, 1 November 2018

Alfiyah Qurrotu A.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun