Akan Turut Demo di Jakarta Sejumlah Pelajar Diamankan

BOGOR - Maraknya pelajar yang ikut demo menolak Omnibus Law Cipta Kerja di kota Bogor.

Petugas gabungan yang terdiri dari Polri, Tni, dan Satgas Pelajar kota Bogor  mencegat dan mengamankan 15 pelajar yang diduga akan mengikuti demo tersebut di depan gedung DPR. Ketua satgas Pelajar Kota Bogor Muhammad Iqbal menyebutkan rata-rata belasan pelajar tersebut ialah anak SMP, SMA, hingga seorang anak SD. 

Bukan hanya di kota Bogor, pencegahan serupa juga di lakukan di berbagai daerah yakni kabupaten Tangerang. Terdapat 25 pelajar SMP dan SMA yang kemudian didata, dan selanjutnya mereka akan menjalani rapid test sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19.

Belasan pelajar dari kota Bogor tersebut kemudian dibawa ke polres kota Bogor untuk diperiksa lebih lanjut. Berdasarkan barang bukti  dari ponsel para pelajar yang di sita oleh pihak Satgas, menemukan sebuah bukti ajakan untuk demonstrasi dari aplikasi pesan tertulis. 

Mereka juga kedapatan janjian chating, pihak satgas juga menemukan bukti lain yaitu mereka membawa beberapa barang seperti atribut bendera merah putih, sarung, hingga pakaian ganti. Meskipun para pelajar ini sempat menolak, namun para pelajar ini akhirnya mengakui bahwa mereka mengikuti ajakan temannya tanpa tahu apa tujuan dari demo menolak Omnibus Law tersebut. 

Sementara itu guna mengantisipasi  maraknya para massa pelajar yang akan mengikuti demo, petugas gabungan juga akan melakukan pencegahan di empat titik yakni stasiun, terminal bus, hingga wilayah perbatasan kota dan kabupaten. 

Koordinasi yang dilakukan oleh petugas Satgas ini sebagai upaya agar pihak sekolah dapat mengarahkan pelajar untuk tidak pergi ke Jakarta dan bergabung dalam aksi demonstrasi tolak UU Cipta Kerja. 

#DemotolakOmnibusLaw #pelajar #diamankan