Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hal Menarik dari Kasus Saiful Jamil

11 September 2021   09:06 Diperbarui: 11 September 2021   13:39 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi glorifikasi Saiful Jamil bebas dari LP Cipinang (foto: galamedianews.com)

Selalu ada yang viral, dan memberi kita pelajaran. Seperti baru-baru ini, kebebasan Saiful Jamil, pedangdut yang dipenjara karena kasus pelecehan seksual plus suap kepada panitera. Grorifikasi yang dilakoninya berujung pada cancel culture atau boikot atas dirinya di semua stasiun televisi.

Saya melihat beberapa hal menarik dari pemberitaan kasus Saiful Jamil seperti berikut:

1. Jangan lupa orang lain

Bukan karena memiliki profesi artis, selebriti dan orang terkenal, seseorang boleh berpesta merayakan hal yang ditunggu-tunggu, seperti bebas dari tahanan, dengan cara yang diingini dan kemampuan yang dimiliki.

Saya mengira, yang dilakukan rekan Saiful Jamil, Inul Daratista, semacam sambutan penerimaan dari seorang sahabat belaka, sebagai tanda suka-cita.

Di lain pihak, di luar sana ada orang lain yang tidak menjadi sahabat Saiful Jamil, justru adalah korban kasus yang sama. Inilah yang menjadi fokus Komnas perlindungan anak yang kemudian mengajak masyarakat ramai-ramai menolak Saiful Jamil.

2. Jangan lupa etika moral

Adalah pengacara senior Hotman Paris Hutapea yang turut mengajukan keberatan kepada publik. 

Ia mempertanyakan apa alasannya, sementara putusan pengadilan saja tidak menghilangkan hak sang artis untuk kembali ke dunia hiburan? Jangan lupa, Bang Hotman memang berkawan dengan para artis, bukan dengan korban kasus pelecehan seksual dan keluarganya. Dalam hal ini, tampak beliau lebih mengasihani Saiful Jamil, bukan?

Tidak heran dalam dua hari petisi untuk memboikot Saiful Jamil sudah melebihi 500.000 tanda tangan. Netizen melihat ketidakpantasan yang lebih ditunjukkan, ketimbang moral dan rasa penyesalan dari seorang mantan pelaku kejahatan seksual.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun