Cilegon - Menilik perkembangan sastra alangkah baiknya terus dilestarikan hingga era digital saat ini. Sudut pandang terdekat dapat kita lihat melalui perkembangan sastra dari minat literasi di sekolah-sekolah. Salah satunya sudut pandang dari siswa SMAN 1 Cilegon, Andi Aziz. Ia juga merupakan ketua Ekstrakurikuler PROSPERU, yang berkepanjangan PROSE PERSPECTIVE UNION, Ekskul (Klub) di SMAN 1 Cilegon yang membawahi bidang Sastra, Pengetahuan, Sosial, Psikologi, Seni, Buku, dan Perpustakaan.
Dari beberapa pertanyaan yang saya ajukan, nampaknya terlihat bahwa Andi memiliki minat terhadap bidang sastra yang cukup tinggi.Â
"Melalui karya sastra, saya bisa mengungkapkan atau mencurahkan emosi dan perasaan saya," ucap siswa kelahiran Bangka Belitung itu, Selasa (14/11/2023).
"Ketika selesai membaca suatu karya atau buku, saya senang mencurahkan perasaan atau emosi saya melalui sebuah karangan atau karya tulis," imbuhnya.
Karya sastra nasional yang terakhir kali Andi baca adalah novel karya Fiersa Besari dengan judul Garis Waktu. Andi juga pernah mengikuti kegiatan apresiasi sastra dengan menghadiri kegiatan seminar literasi dan bergabung dengan klub perpustakaan (klub baca) di SMAN 1 Cilegon.Â
Tidak hanya karya nasional, pria kelahiran 2007 itu juga mengatakan bahwa karya sastra yang ingin ia beli ketika pertama kali membuka online shop adalah karya Victoria Elizabeth Schwab yang berjudul Vengeful, sedangkan karya Victoria yang sangat berkesan menurutnya yang sudah pernah ia baca berjudul Vicious, yang singkatnya menceritakan pembalasan dendam. Karya ini dapat dikatakan sastra tingkat internasional karena V.E. Schwab adalah penulis terlaris #1 New York Times yang telah menulis lebih dari dua puluh buku.
Meskipun tidak linear dengan jurusan SAINTEK yang ia ambil, hal tersebut tidak menghalangi minat Andi yang tinggi terhadap bidang kesusastraan. Koleksi buku-buku dan bacaan sastra di perpustakaan SMAN 1 Cilegon pun cukup memadai. Jika memiliki waktu luang, Andi akan menyempatkan waktu untuk membaca di perpustakaan, tetapi jika tidak mempunyai waktu luang, ia lebih memilih membaca di rumah karena memiliki perpustakaan kecil pribadi.
"Karya sastra yang pertama kali saya ambil di perpustakaan sekolah berupa novel, seperti novel-novel dari penulis Tere Liye, buku filsafat, juga buku kumpulan puisi," ujar Ketua Ekskul PROSPERU itu,
"Kadang-kadang, saya juga membaca buku bertema Self Improvement, salah satu judul yang saya ingat adalah Change Your Habits karya Isnaeni DK," lanjutnya.
Tak hanya perpustakaan yang cukup memadai, kegiatan yang diadakan untuk meningkatkan minat literasi di SMAN 1 Cilegon adalah kegiatan Jumat Literasi, yang dilakukan setiap satu bulan sekali. Kegiatan berlangsung di mana seluruh guru bahasa Indonesia secara bergantian menceritakan intisari dari sebuah buku dengan cara story telling atau bercerita bersama siswa-siswi di lapangan sekolah.
"Karya sastra internasional lainnya yang pernah saya baca berjudul King Arthur and His Knights karya Sir James Thomas Knowles," pungkas Andi dengan santai, Selasa (14/11).
