Mohon tunggu...
Avhiez Kurniawan
Avhiez Kurniawan Mohon Tunggu... Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Lampung, mendapat sertifikat dari UniAthena dengan mengambil course Executive Diploma in Business Communication

Seorang penulis lepas yang ingin membagikan ilmunya dan pandangannya kepada masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Mobil Listrik vs Mobil Bensin: Mana Yang Lebih Ramah Lingkungan, dari Tambang Hingga ke Jalanan

1 Juli 2025   22:25 Diperbarui: 1 Juli 2025   22:39 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.epa.gov/greenvehicles/comparison-your-car-vs-electric-vehicle

Tambang bahan baku baterai menyebabkan kerusakan jangka panjang pada lingkungan sekitar, serta membuka isu etika terkait eksploitasi manusia.

2. Proses Produksi: Emisi Awal yang Besar

Setelah bahan mentah ditambang, mereka harus diolah, dikirim ke pabrik, dan dirakit menjadi baterai.

  • Proses ini memakan energi dalam jumlah besar dan menghasilkan emisi karbon yang tinggi.

  • Menurut laporan dari MIT Energy Initiative, produksi mobil listrik menghasilkan 60--70% lebih banyak emisi dibandingkan mobil bensin biasa, terutama karena proses pembuatan baterai.

Emisi besar ini terjadi sebelum mobil listrik digunakan---artinya mobil ini harus dikendarai cukup lama untuk "menebus" dampak produksinya.

3. Sumber Energi: Listriknya Bersih atau Abu-abu?

Mobil listrik tidak mengeluarkan emisi saat dikendarai. Tapi dari mana listriknya berasal?

  • Di banyak negara (termasuk Indonesia), listrik masih berasal dari PLTU batu bara. Jika mobil listrik diisi daya menggunakan listrik dari sumber fosil, maka emisi tidak hilang, hanya berpindah ke pembangkit.

  • Namun, negara-negara yang sudah beralih ke energi terbarukan (seperti Norwegia dan Islandia) menunjukkan bahwa mobil listrik bisa benar-benar rendah emisi bila didukung sistem listrik bersih.

Dampak lingkungan mobil listrik sangat tergantung pada sumber listriknya. Tanpa transisi energi bersih, manfaat EV bisa jadi semu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun