Mohon tunggu...
Sosbud

Komunikasi dan Globalisasi Budaya

27 November 2018   01:22 Diperbarui: 27 November 2018   02:02 647
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.google.co.id/search?q=komunikasi+dan+globalisasi+budaya&safe=strict&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwjp56K10_LeAhUSUI8KHUNED7sQ_AUIDigB&biw=1366&bih=667#imgrc=O81ihd32SzPOjM:

Akibatnya, para pemakai media massa tersebut mengetahui apa yang terjadi di tempat lain dengan budaya yang berbeda dalam waktu yang singkat. Mereka dapat melihat dan mengetahui keunggulan-keunggulan budaya yang dimiliki masyarakat lain melalui media massa tersebut. 

Sikap yang dapat muncul dari sini adalah sikap yang memandang secara kritis apa yang mereka miliki dan bagaimana mengimbanginya dengan nilai-nilai budaya yang sudah mereka miliki itu, termasuk sikap kritis dari bangsa Indonesia sendiri terhadap apa yang sudah mereka miliki.

Terkait dengan globalisasi, mitos yang hidup selama ini tentang bagaimana globalisasi adalah bahwa proses globalisasi akan membuat dunia seragam, proses globalisasi ini nantinya akan menghapus identitas dan jati diri, Kebudayaan lokal atau etnis akan ditelan oleh kekuatan budaya besar atau kekuatan budaya global. 

Lalu nggapan atau jalan pikiran di atas tersebut tidak sepenuhnya benar, karena kemajuan teknologi komunikasi memang telah membuat batas-batas dan jarak menjadi hilang dan tak berguna.

Sumber :

itha.wordpress.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun