Mohon tunggu...
Aulia
Aulia Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Andalas

Menulis untuk kesenangan dan berbagi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Manfaat Trauma Healing bagi Anak-anak Korban Galodo untuk Menyembuhkan Luka Emosi

18 Mei 2024   11:20 Diperbarui: 19 Mei 2024   15:10 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi trauma healing bagi anak-anak korban bencana alam (KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO)

Pengantar

Bencana galodo yang melanda Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, pada bulan Mei 2024 meninggalkan luka mendalam bagi masyarakat, terutama bagi anak-anak.

Kehilangan tempat tinggal, orang tua, dan saudara, serta menyaksikan kerusakan dahsyat, dapat meninggalkan trauma emosional yang berkepanjangan. 

Dalam situasi yang penuh ketidakpastian ini, trauma healing menjadi kebutuhan mendesak untuk membantu para korban, khususnya anak-anak, mengatasi pengalaman traumatis yang mereka alami.

Menyadari hal ini, Polres Tanah Datar, bersama dengan Polwan dan relawan, bergerak cepat untuk membantu anak-anak korban galodo melalui program trauma healing.

Program ini menjadi inisiator utama dalam membantu anak-anak pulih dari trauma dan membangun kembali rasa aman di tengah ketidakpastian yang melanda mereka.


Dokumen pribadi 
Dokumen pribadi 

Berbagai Bentuk Kegiatan Trauma Healing

Program trauma healing dirancang untuk membantu anak-anak mengekspresikan emosi mereka, membangun rasa aman, dan meningkatkan ketahanan mental.

Berbagai kegiatan dalam program ini dirancang sedemikian rupa agar anak-anak dapat merasa nyaman dan aman saat mengekspresikan diri mereka. Kegiatan ini dapat meliputi:

Terapi Individu

Anak-anak mendapatkan kesempatan untuk berbicara dengan psikolog secara pribadi. Terapi individu ini membantu anak-anak untuk memahami dan mengatasi trauma yang mereka alami.

Psikolog membantu mereka untuk membuka diri, menceritakan pengalaman mereka, dan memberikan strategi untuk mengelola stres dan ketakutan yang mungkin masih mereka rasakan.

Terapi Kelompok

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun