Hasil 16 besar:
Belanda 3-1 Amerika
Argentina 2-1 Australia
Brazil 4-1 Korea Selatan
Jepang 1-1 Kroasia (1-3 Adu penalti)
Inggris 3-0 Senegal
Prancis 3-1 Polandia
Maroko 0-0 Spanyol (3-0 Adu penalti)
Portugal 6-1 Swiss
3 Kisah terbaik pada babak 16 besar
Lagi-lagi Maroko
Pada putaran babak 16 besar ini, Piala Dunia kembali lagi menghadirkan pertunjukkan yang bahkan lebih spektakuler dibandingkan boxoffice. Maroko kembali mengejutkan dunia dengan performa spartan dan tak kenal menyerah mereka. Amrabat,Saiss,Yassine Bouno, Hakim Ziyech, Ounahi,Hakimi dan El Nessyri berhasil menunjukkan kelas mereka masing-masing. Meskipun jarang diperhatikan oleh media dan seputar dunia persepakbolaan, tetapi performa mereka dalam ajang piala dunia ini benar-benar telah menyentuh jiwa kita semua sebagai pencinta sepakbola.Â
Maroko berhasil melaju ke babak 8 besar setelah berhasil menahan gempuran Spanyol selama 120 menit. Passing indah kaki ke kaki mereka benar-benar dibuat tidak berkutik melawan dinding kokoh pertahanan Maroko yang dipimpin oleh Roman Saiss. Bek dari klub Wolverhampton itu sepertinya telah muak diremehkan. Yassine Bounou tampil heroik dalam babak tos-tosan, 3 tendangan penalti Spanyol berhasil dimuntahkannya. Skor akhir penalti pun dimenangkan oleh Maroko yaitu 3-0 atas La Furia Roja.
Livakovic menghancurkan mimpi Samurai Blue
Kroasia adalah rajanya adu penalti, tim ini telah teruji sejak 2018. Dari babak 16 besar mereka berhasil memenangkan adu penalti secara berturut-turut hingga 8 besar. Meskipun Jepang berhasil mencetak gol terlebih dari Maeda tetapi Kroasia mampu menyamakan kedudukan melalui sundulan Ivan Perisic. Kroasia lagi-lagi menunjukkan mentalitas juara mereka dengan mengalahkan macan asia di babak adu penalti.Â
Pahit memang rasanya bagi samurai blue, mereka ingin mencatatkan sejarah sebagai tim pertama Jepang yang berhasil masuk ke babak 8 besar namun semua mimpi itu terkubur berkat sang rising star asal Kroasia yakni Livakovic yang tampil luarbiasa pada pertandingan ini. Awal yang baik bagi Jepang tampaknya tidak menjamin mimpi mereka bisa terwujud, namun tetap saja wakil Asia ini sudah sangat membanggakan kita semua.