Pandemi Covid 19 yang tidak kunjung usai membuat kita harus berfikir lebih kreatif untuk terus belajar, mengoptimalkan sumber daya yang ada. Sekolah sudah libur sekian lama, terasa berat untuk merefresh otak kita yang sudah terlanjur dijejali tugas tugas yang membuat jenuh dan bosan. Namun, kita tetap harus bangkit di tengah ketidak pastian kondisi saat ini. Meskipun vaksin sudah dijalankan, kehidupan belumlah sepenuhnya normal. Menghadapi tahun ajaran baru 2021-2022, pihak pemerintah, sekolah dan siswa yang sudah mempersiapkan pembelajaran tatap muka terbatas, tentu dengan protokol kesehatan yang ketat.Â
Sebagai pengajar dibidang Vokasi, membutuhkan seni tersediri dalam menyampaikan materi pembelajaran agar mudah dipahami oleh peserta didik. Materi produktif banyak berkutat pada hitungan matematis, sehingga jika disampaikan secara monoton akan membuat anak jenuh. Ada 2 platform yang digunakan penulis untuk mengajar yaitu aplikasi classroom dan blog. Siswa harus memiliki akun google classroom dan masuk ke dalam kelas sesuai mata pelajaran. Untuk koordinasi masing masing kelas membuat whatsapp group.
Model pembelajaran dibuat secara hybrid dan dilaksanakan bergantian. Peserta didik yang melaksanakan pembelajaran tatap muka akan melakukan skenario pembelajaran sesuai yang diinstruksikan secara langsung oleh guru, mengerjakan tugas dan melakukan evaluasi , sedangkan peserta didik yang melaksanakan pembelajaran secara daring akan dipandu di classroom lewat whatsapp group  dengan skenario dan materi pelajaran bisa di akses di Blog Sobatbee. Â
Penulis sengaja membuat blog  yang berisi sekumpulan materi pembelajaran yang dikemas secara santai, dan Artikel Pilar yang memuat substansi tiap pelajaran. Tiap Mata Pelajaran menjadi 1 artikel pilar yang dapat digunakan secara fleksibel dan berkelanjutan untuk tahun tahun berikutnya. Peseta didik, guru, dan pengawas sekolah bisa mengakses materi dan kegiatan yang dilaksanakan pada hari itu, materi yang di ajarkan, bentuk evaluasi yang dilaksanakan.Â
Siswa  yang belum dapat mengikuti pembelajaran daring  saat itu ,  bisa mengaksesnya sore atau malam hari. Penugasan dan Penilaian dilaksanakan di classroom, Guru akan memberikan feedback langsung terhadap tugas tugas yang sudah dikerjakan siswa.  Untuk Pembelajaran Praktikum, siswa secara bergiliran praktik di bengkel dengan protokol kesehatan yang ketat.Â
Demikian sekelumit pengalaman penulis, semoga bisa jadi bahan renungan untuk KBM tahun ajaran baru 2021-2022, Bagi sobat kompasiana yang ingin melirik format dan blog yang penulis gunakan  sobatbee. terimakasih
