Mohon tunggu...
asta sonia
asta sonia Mohon Tunggu... mahasiswa

mahasiswa teknologi laboratorium medik fakultas vokasi Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mengenal Peran Ahli Teknologi Laboratorium Medis: Memberikan Pelayanan Kesehatan dari Balik Laboratorium

27 Desember 2024   19:23 Diperbarui: 27 Desember 2024   20:01 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Di dunia kesehatan, yang sering disorot orang-orang pasti dokter atau perawat. Padahal dibalik akurat nya suatu diagnosis, berhasilnya suatu terapi, dan adanya inovasi medis yang dapat membawa harapan baru, ada tenaga kesehatan profesional yang tidak pernah berhenti menjalankan tugasnya di balik layar, yaitu Ahli Teknologi Laboratorium Medik. Meskipun jarang ada yang mengetahui profesi ini, namun perannya dalam dunia kesehatan tidak ter gantikan. 

Memiliki tugas utama untuk menganalisis sampel biologis untuk menghasilkan data yang akurat, Ahli Teknologi Laboratorium Medis menjadi dasar dari segala keputusan klinis. Seiring berjalannya waktu yang semakin pesatnya perkembangan teknologi dan meningkatnya kebutuhan layanan kesehatan membuat peran profesi ini semakin berkembang dan menghadapi berbagai tantangan, serta menciptakan peluang untuk menjadi profesi yang paling strategis di masa depan.

Apa itu Ahli Teknologi Laboratorium Medis?

Ahli Teknologi Laboratorium Medis adalah tenaga kesehatan yang bertugas di laboratorium. Tugas mereka antara lain menganalisis darah, cairan tubuh, dan jaringan. Selain itu, mereka juga menganalisis penyakit yang disebabkan oleh bakteri, jamur, dan virus. Hasil dari analisis ini tidak hanya digunakan sebagai pendukung diagnosis klinik, melainkan dapat digunakan untuk memantau efektivitas terapi, pendeteksian lebih dini gangguan kesehatan, serta dapat membantu mencegah penularan penyakit yang menular. Ahli Teknologi Laboratorium Medis dapat bekerja di berbagai fasilitas kesehatan, seperti rumah sakit, laboratorium klinik, laboratorium kesehatan masyarakat, serta dapat bekerja di pusat penelitian medis. Seorang Ahli Teknologi Laboratorium Medis diharapkan memiliki kemampuan memahami teknis yang tinggi, baik dalam memahami prinsip-prinsip materi seperti biokimia, mikrobiologi, darah, dan imun, maupun dalam mengoperasikan peralatan yang ada di laboratorium. 

Peran Ahli Teknologi Laboratorium Medis di Dunia Kesehatan

Ahli Teknologi Laboratorium Medis memiliki peran yang sangat beragam dan hampir mencakup seluruh aspek dalam pelayanan kesehatan, mulai dari perannya dalam mendiagnosis hingga melakukan penelitian. Berikut adalah beberapa peran penting Ahli Teknologi Laboratorium Medis:

1. Mendiagnosis Penyakit dengan Akurat

Ahli Teknologi Laboratorium Medis memiliki peran untuk membantu dokter untuk menentukan diagnosis. Dengan  menggunakan teknologi yang modern, mereka dapat melakukan analisis lebih dalam mengenai sampel biologis dari pasien. Sebagai contoh adalah untuk mendiagnosis penyakit diabetes, mereka dapat mengukur kadar glukosa darah pasien, atau contoh lain adalah ketika terdapat kasus infeksi, mereka akan melakukan pemeriksaan mikrobiologi untuk mengidentifikasi jenis penyebab dari penyakit infeksi tersebut.

2. Memantau Kondisi Pasien

Setelah menentukan diagnosis yang akurat, Ahli Teknologi Laboratorium Medis juga berperan dalam melakukan pemantauan terhadap kondisi pasien selama proses pengobatan. Melakukan pemeriksaan rutin, serta membantu dokter dalam melakukan evaluasi terhadap efektivitas terapi dan menyesuaikan pengobatan yang tepat jika diperlukan juga termasuk peran dari Ahli Teknologi Laboratorium Medis.

3. Mencegah Penyakit dengan Melakukan Pemeriksaan Awal 

Di dunia kesehatan, Ahli Teknologi Laboratorium Medis memiliki peran untuk melakukan pemeriksaan awal penyakit. Pemeriksaan yang dilakukan oleh Ahli Teknologi Laboratorium Medis ini memiliki tujuan untuk membantu mendeteksi lebih awal serta memberikan pencegahan dini terhadap penyakit sebelum munculnya suatu gejala, sehingga pengobatan lebih cepat dapat dilakukan. Sebagai salah satu contoh adalah pemeriksaan kadar lemak dalam darah yang dilakukan untuk mengetahui risiko penyakit jantung.

4. Melakukan Penelitian serta Pengendalian Wabah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun