Buku ini adalah cermin dari perjalanan banyak perempuan Indonesia, mereka yang sering dianggap lemah, padahal menyimpan kekuatan luar biasa. Mimpi yang Tak Dianggap mengajarkan bahwa keberanian, konsistensi, dan kemauan adalah bahan bakar sejati menuju kemenangan dalam kampus kehidupan.
Ke depan, kami, saya bersama Heny Suhaeny dan Rahman Rumaday, mendapat dukungan dari Prof. Asdar untuk mengembangkan Gerakan Pengusaha Menulis (GPM). Sebuah gerakan yang berkolaborasi dengan Kampus Literasi untuk mengajak para pengusaha berbagi kisah, belajar, dan menginspirasi. Dimulai dari diri sendiri, rumah sendiri, dan lingkungan terdekat, menuju Indonesia yang lebih baik, beradab, dan berkemajuan.
Salam,
Penulis Buku, Pendiri Kampus Literasi | CEO PT. Tjorauleng Maega Berkah
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI