Mohon tunggu...
Muhammad Asri Amin
Muhammad Asri Amin Mohon Tunggu... Freelance consultant -

Dokter umum, pemerhati epidemiologi penyakit menular dan komunikasi kesehatan.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Antara Sule dan Dipo

28 Februari 2011   06:59 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:12 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Mereka yang sering melihat Sule sang pelawak yang selalu tampil lucu pada siaran televisi bersama dengan kelompoknya  yang juga tak kurang lucunya maka ada beberapa hal penting yang tidak penting tentunya untuk para pelawak eh..tapi barangkali memang penting yaitu; pada setiap penampilan selalu ada skenaria yang sudah disusun sebelumnya oleh Ki dalang namun pada waktu tampil maka skenario itu selalu saja dilanggar apakah itu pakem pewayangan, kostum bahkan ceritera yang ada dalam skenario itu berobah menjauhi subjek walau demikian penampilan mereka justru semakin lucu karena perilaku panggung yang cukup kompak dan enak ditonton.  Baru-baru ini ramai dibicarakan adanya pernyataan untuk melakukan boikot media oleh pejabat dalam jajaran presiden SBY namun setelah melihat informasi pada kompas hari jumat dimana dikatakan bahwa presiden memberi instruksi kepada pembantunya agar kualitas tampilan data dan informasi mengenai hasil pembangunan lebih diperbaiki, pesan ini rupanya diterjemahkan lain oleh mereka yang dapat instruksi yaitu mereka langsung mencari siapa penyebar berita  yang perlu mendapat perbaikan, secara bebas menurut saya he he ..."pengamat" seharusnya pesan beliau diteindak lanjuti dengan membuat rapat kerja untuk melihat segala aspek yang perlu mendapat perhatian untuk bisa dielaborasi sehingga tampilan data dan informasi lebih masuk akal dan mudah ditangkap oleh masyarakat sehingga semua jadi lebih jelas. kalau Sule keluar dari skenario ki dalang maka hasilnya pasti lucu tapi kalau pejabat negara tentu hasilnya akan berbeda dan muncul tanggapan bermacam-macam.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun