Mohon tunggu...
asni asueb
asni asueb Mohon Tunggu... Penjahit - Mencoba kembali di dunia menulis

menyukai dunia menulis

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Mengambil Hikmah Setiap Kejadian dan Memperbaiki Diri

15 April 2021   14:52 Diperbarui: 15 April 2021   14:53 1123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Masih ingat dalam ingatan ketika tubuhku sehat, gagah dan lincah. Semua mampu aku kerjakan tanpa bantuan siapa pun dan tanpa ada mengeluh yang di pikiran hanyalah dapat membantu perekonomian keluarga.  

Namun Allah lebih menyayangi tubuh ini dibandingkan cara diriku yang serabut mengerjakan ini dan itu tanpa berpikir tentang,  bahwa tubuh butuh istirahat.

Mungkin karena kesibukan itulah membuat ibadah yang aku kerjakan di tahun tahun lalu hanya sekedarnya yang terpenting tetap  ibadah, tetap mengaji, tetap menjalankan sunah dan tetap bersedekah. 

Mungkin Allah tak menyukai gaya keseharianku,  yang asal ngomong tanpa mengatur intonasi walau omongan itu benar adanya dan mungkin Allah tidak suka jika aku menyiksa tubuhku dengan tanpa istirahat.

Satu persatu teguran Allah membuka mata hati dan pikiranku, kenapa aku tak percaya bahwa Allah akan memudahkan segala urusan umatnya jika mau bertaqwa dan sungguh sungguh dalam menjalaninya. Yakin Allah akan menjamin masa depan jika kau lebih mendekatkan diri dengan Nya.

Sejak lima tahun lalu, aku mulai kembali menata hati, pikiran dan jiwaku untuk lebih mendekatkan diri Allah, menangis dan mengadu di hadapan  sang maha kuasa. 

Dari tahun pertama hingga tahun keempat, setiap tahun berharap peningkatan dari kedekatan dengan Allah, kepercayaan diri serta berpikir positif dari setiap kejadian yang dilalui seperti tahun kelima ini, aku ingin dibulan Ramadan  ini, aku mampu berbagi lebih dari tahun lalu, mampu mengkhatam Alquran lebih dari tahun lalu.

Selain memperbaiki diri dan keluarga, mencari kegiatan yang berarti selama bulan Ramadan, mungkin dulu aku bisa mengerjakan pesanan kue atau menerima jahitan.

Namun dua tahun ini, aku tak melakukannya walau kata orang sayang, setidaknya ada uang tambahan. Pernah melakukan semua di bulan Ramadan, namun aku merasa menjalankan ibadah tidak khusus dikejar kejar dengan pekerjaan.

Sekarang tahun ketiga sama dengan tahun lalu, tanpa ada kegiatan yang menyita waktu untuk beribadah, mendekatkan diri lebih dekat,  lagi pada sang pencipta, walau tahun ini aku tak bisa ikutan tarawih di masjid ( karena keadaan tak bisa berlama lama duduk karena tulang belakang bengkok) setidaknya tetap melakukan di rumah.

Dalam Ramadan tahun ini berusaha untuk tetap komitmen dan istiqomah dalam menjalankan ibadah terlebih di bulan penuh ampunan ini. Tahun ini target yang harus  bisa di penuhi ada beberapa bagian, begitu pula dengan anak anak .

Menuntut Ilmu untuk Mengembangkan Diri

Lebih banyak membaca buku buku islami dalam mengisi kekosongan atau membaca artikel artikel teman di Kompasiana, secara tidak langsung dan tanpa di sadari banyak ilmu yang didapat saat membaca artikel, dari pola asuh anak, menu masakan, pergaulan, politik dan sebagainya yang semua mempunyai metode dan pengembangan yang berbeda.

Rutin Bersedekah

Menyiapkan uang untuk bersedekah, walau tidak keluar dari rumah  sekalipun tetap bisa bersedekah. Apa lagi di bulan suci ini, berapa pun yang dikeluarkan akan mendapat pahala yang berlimpah. Allah menjamin bersedekah tidak akan membuat kita miskin, justru lebih merasakan bahagia, bermakna. 

Sholat 5  Waktu Berjamaah.

Dalam lima waktu hanya bertemu dua kali, bagiku Alhamdulillah bisa berjamaah walau hanya di rumah. 

Meniatkan Semua  Dikerjakan Adalah Ibadah.

Mengubah hal yang kurang baik menjadi lebih baik, sabar dalam menjalani rasa sakit, sabar saat melakukan pekerjaan rumah dengan keterbatasan langkah. Berbagi takjil dengan orang orang sekitar.

Merutinkan Diri Membaca Alquran

Alhamdulillah untuk yang satu ini tetap melakukan walau tidak di bulan Ramadan sekali pun, apa lagi di bulan Ramadan yang pahalanya berlipat ganda dan selalu berusaha untuk mengkhatamkan walau terkadang hanya bisa sekali, namun mencoba untuk tahun ini bisa melakukan dua kali. Setiap selesai mengkhatamkan Alquran, aku selalu berharap semua pahala ini sampai kepada kedua orang tua yang telah tiada. Semasa mereka hidup mereka selalu mengkhatamkan Alquran bukan hanya di bulan Ramadan saja. 

Melakukan Tarawih

Mengerjakan Tarawih walau  hanya melakukan sendiri dan di rumah. Mengerjakan sholat  sunnah seperti dhuha dan yang lainnya. Bangun sebelum aktivitas untuk sahur merutinkan untuk tahajud dan membaca alquran. 

Menerapkan ilmu memasak yang di dapat saat kursus

Sewaktu badan sehat, aku sering ikut kursus, setidaknya menu bulan ramadan adalah menu  buatan sendiri yang telah dipelajari selama ini dari memasak lauk pauk, kue kering, kue basah, dan makanan khas palembang. 

Semoga di Ramadan tahun ini lebih memberi dan mengisinya dengan yang bermanfaat. 

Palembang,15042021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun