Desa Pasar V Kebun Kelapa - Mahasiswa Universitas Negeri Medan (UNIMED) yang telah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Pasar V Kebun Kelapa membawa angin segar lewat serangkaian program kerja inovatif bertema Digitalisasi Desa untuk Masyarakat Mandiri dan Berdaya. Selama kurang lebih 40 hari, tim KKN UNIMED yang terdiri dari 22 mahasiswa/i dari berbagai program studi : Anisa Nabilah Salim (Pend. Bhs Inggris), Asla Tara (Fisika), Azni Wildan (PGSD), Elga Artanta Ginting (PTIK), Felix Hizkia Simanjuntak (PTE), Ihsan Heldi Harahap (PTIK), Indah Permatasari Tambunan (Manajemen), Ira Gusdhini Harahap (PTIK), Melani Catherine (Manajemen), Nailah (Pend. Bhs. Inggris), Najma Rafiqa Syahri (Gizi), Najwa Aulia Putri (Manajemen), Namira Rahmadina Hutagalung (PTIK), Nazhila Eidewis Hudinta (PGSD), Nina Aulia (Pend. Tari), Putri Maharani Tamba (PTE), Ratna Anggi Patra Hs (Pend. Fisika), Saut Martondi Raja Tamba (PTE), Selvia Amanda Kayla (PTIK), Shella Husna Maharani (PGSD), Sylvia Fransiska Gea (Pend. Tari) dan Wan Safari Ramadhan (PTIK) dibawah bimbingan Bapak Usman Nasution, S.Pd., M.Pd fokus mengintegrasikan pendekatan digital ke dalam berbagai sektor kehidupan masyarakat di bidang: pendidikan, lingkungan, ekonomi, hingga pengembangan desa.
Di tengah hamparan sawah hijau dan suasana pedesaan yang asri, Desa Pasar V Kebun Kelapa merupakan desa yang berpotensi menjadi desa digital yang mandiri. Elga Artanta Ginting, selaku ketua KKN mengatakan, Transformasi Digital diperlukan untuk pengembangan desa yang lebih maju dan mandiri. Kami sangat berharap program kerja yang kami hadirkan mampu membantu masyarakat desa Pasar V Kebun Kelapa melek digital dan meningkatkan potensi UMKM desa agar dikenal masyarakat luas melalui digitalisasi.
Pendidikan Digital: Cerdas Menggunakan Gawai
Di bidang pendidikan, mahasiswa KKN mengadakan bimbingan belajar berbasis teknologi. Anak-anak diajak memanfaatkan media digital sebagai sarana belajar interaktif. Selain itu, edukasi bertema “Generasi Hebat: Cerdas Mengendalikan Gawai, Disiplin, dan Bertanggung Jawab” mengajarkan literasi digital dan etika penggunaan teknologi sejak dini. Anak-anak diharapkan tidak hanya bisa mengoperasikan gadget, tapi juga memahami dampaknya dan menggunakannya secara produktif.
Lingkungan Digital: Inovasi Daur Ulang dan Identitas Desa
Bidang lingkungan yang menjadi prioritas mahasiswa KKN, juga tak luput dari sentuhan digital. Mahasiswa KKN mengajarkan kepada masyarakat setempat mengenai pengelolaan limbah sampah. Mahasiswa juga menggelar sosialisasi dan demonstrasi pembuatan paving block dari sampah plastik, sebuah langkah kreatif untuk mengurangi limbah sekaligus menciptakan produk bermanfaat yang dilengkapi video tutorial pembuatan paving block dari sampah plastik, sehingga ilmu ini dapat diakses kapan saja oleh warga. Selain itu, pemasangan plang nama dusun dilengkapi dengan dokumentasi digital untuk memperjelas titik lokasi desa dan memudahkan proses penandaan pada Google Maps.
Ekonomi Digital: Pupuk dan Produk Lokal Siap Dipasarkan
