Rheme: Tanda yang diinterpretasikan sebagai kemungkinan makna atau suatu kualitas. Ia seperti predikat yang menunggu subjek. Sebuah kata sifat atau kata benda umum adalah Rheme. Contoh: Kata "indah" atau "kucing". Kata-kata ini membuka kemungkinan interpretasi tentang apa yang indah atau kucing yang mana.
Dicisign (Proposition): Tanda yang diinterpretasikan sebagai suatu pernyataan faktual tentang objeknya. Ia menyampaikan sebuah klaim kebenaran. Contoh: Kalimat "Langit itu biru." Ini adalah sebuah proposisi yang dapat dinilai benar atau salah.Â
>Argument: Tanda yang diinterpretasikan sebagai suatu prinsip atau hukum logis. Ia merupakan tanda yang menyimpulkan suatu kebenaran. Contoh: Silogisme: "Semua manusia akan mati. Socrates adalah manusia. Jadi, Socrates akan mati." Kesimpulan "Socrates akan mati" adalah sebuah Argument.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI