"Jangan berhenti berkarya hanya karena kalah dalam festival. Kekalahan adalah kemenangan yang tertunda. Saya berkomitmen membantu perfilman Indonesia dengan mendorong sinergi antara Kementerian Ekonomi Kreatif dan Kementerian Kebudayaan agar ruang untuk sineas muda semakin luas," kata Ingrid.
Pemenang Festival
Dewan juri yang terdiri dari perwakilan Jaya Center Foundation, BPI, Institut Kesenian Jakarta (FFTV), serta tokoh perfilman akhirnya menetapkan sejumlah karya terbaik dari ratusan film yang masuk seleksi.
Kategori Pelajar:
Terbaik 1: SMK Negeri 45 Jakarta -- Kalau Kota Nggak Nunggu Aku, Ya Aku Nunggu Mereka di Rumah
Terbaik 2: SMA Negeri 87 Jakarta -- Jakarta, A City Whose Beauty is Unmatched
Terbaik 3: SMK Al Khairiyah -- Hidup Tanpa Narkoba
Film Favorit: SMA Negeri 43 Jakarta -- The Strata
Kategori Umum:
Terbaik 1: Bumi Alit Cinema -- Teka
Terbaik 2: Politeknik Negeri Media Kreatif -- Habis Gelap Terbitlah Terang