Sigi -- Lapas Perempuan Kelas III Palu menggelar pembukaan Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) 2025 dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Sabtu (09/08). Kegiatan ini diikuti dengan penuh antusias oleh pegawai dan warga binaan pemasyarakatan (WBP), sebagai wujud kebersamaan, sportivitas, dan kreativitas di dalam lingkungan lapas.
Rangkaian acara diawali dengan defile kontingen olahraga, di mana secara bergantian masing-masing peserta lomba beriringan maju menampilkan kekompakan tim. Bertindak sebagai pemimpin upacara kali ini yaitu Doni, sementara pembina upacara adalah Kepala Lapas Perempuan Kelas III Palu, Yoesiana. Pembacaan janji atlet dibawakan oleh perwakilan WBP, dan janji wasit oleh pegawai. Laporan Ketua Panitia disampaikan oleh Kasubsi Pembinaan, Effendy.
Dalam sambutannya, Kalapas Yoesiana menyampaikan rasa bangga atas terselenggaranya PORSENI ini. "Kegiatan ini merupakan simbol semangat kebangsaan, kreativitas, serta kebersamaan antara pegawai dan warga binaan pemasyarakatan. Melalui PORSENI, kita dapat bersatu dan berinteraksi dalam suasana positif dan sehat, sekaligus menunjukkan semangat juang dan kreativitas yang tinggi," ujar Yoesiana.
"Saya berharap kegiatan ini menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kemerdekaan dan kebangsaan, serta mempererat hubungan antara WBP dan pegawai. Mari jadikan kegiatan ini sebagai ajang untuk menunjukkan bakat dan kemampuan kita, serta meningkatkan sportivitas dan kebersamaan dalam mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan," tambahnya.
Sebagai tanda dimulainya kegiatan, Kalapas, Yoesiana secara simbolis melepaskan seekor burung merpati ke udara. Aksi ini menjadi simbol kebebasan, harapan, dan semangat baru bagi seluruh peserta.
Pembukaan PORSENI kali ini juga dirangkaikan dengan acara perpisahan salah satu pegawai yang memasuki masa purna tugas, yaitu Kasubsi Kamtib, Suriati. Acara perpisahan dimulai dengan penyerahan piagam dan cenderamata oleh Kalapas, dilanjutkan pemberian cenderamata dari masing-masing subseksi.
Dalam sambutannya, Suriati menyampaikan rasa terima kasih atas kerja sama yang terjalin selama ini dan memohon maaf apabila terdapat kesalahan selama bertugas. "Saya sangat bersyukur dapat menjadi bagian dari keluarga besar Lapas Perempuan Palu, terima kasih atas kebersamaan dan dukungan yang telah diberikan," ungkapnya haru.
Perwakilan pegawai, Kaur Tata Usaha Famdi, juga memberikan sambutan. Ia menyampaikan bahwa meskipun Suriati telah pensiun, beliau tetap menjadi bagian dari keluarga besar Lapas Perempuan Palu. "Kami merasa bangga dan bahagia pernah membersamai Ibu Suriati dalam menjalankan tugas di sini," ujarnya.
PORSENI 2025 Lapas Perempuan Palu menghadirkan berbagai perlombaan yang terbagi dalam dua kategori yakni, Lomba untuk Pegawai yang diantaranya Lomba Pindah Air dan Bola Voli, serta  Lomba untuk WBP diantaranya lomba Bola Voli, Bola Kaki Dangdut, Yel-yel, Senam Kreasi, Masukkan Paku dalam Botol, Balap Kelereng, Memecahkan Balon, Makan Kerupuk, dan Pindah Air.
Acara pembukaan berlangsung meriah, penuh semangat, dan diwarnai momen haru perpisahan. Seluruh rangkaian kegiatan diakhiri dengan doa bersama, diiringi harapan agar PORSENI 2025 berjalan lancar, sukses, serta membawa manfaat bagi seluruh pihak yang terlibat.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.
"Saya mengapresiasi semangat dan kreativitas Lapas Perempuan Palu yang mampu memadukan peringatan Hari Kemerdekaan dengan pembinaan mental, fisik, dan kebersamaan. PORSENI ini bukan hanya ajang perlombaan, tetapi juga media pembentukan karakter, sportivitas, dan rasa nasionalisme, baik bagi pegawai maupun warga binaan," ujar Bagus.
"Harapan saya, kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan secara baik, sehingga memberikan dampak positif bagi pembinaan dan suasana yang harmonis di lingkungan lapas," tambahnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI