Mohon tunggu...
Artika Puspitasari Salsabila
Artika Puspitasari Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 23107030046 UIN Sunan Kalijaga

Seorang anak perempuan kelahiran Kabupaten Fakfak yang senang bercerita kepada teman-temannya dan memberikan aura positif ke semua orang serta mempunyai bakat bernyanyi.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Masih Suka Memendam Semuanya Sendiri? Sulit untuk Nyeritain ke Orang Lain? Kamu Bisa Lakukan Cara Ini!

18 Maret 2024   05:23 Diperbarui: 18 Maret 2024   05:32 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.alodokter.com

Kamu kenapa? Kamu gapapa kan? Lalu kamu menjawabnya dengan "iya aku gapapa." Kamu tau tidak? Jika kamu terlalu sering menahan semua pikiranmu sendiri, tanpa menceritakannya ke temanmu, keluargamu, bahkan ke sahabatmu sendiri maka kamu pasti akan merasa sakit yang bertubi-tubi dalam hatimu. Hatimu terasa kosong, pikiranmu linglung, kamu jadi sering lupa, dan akhirnya malah menjadi murung seperti orang yang tidak memiliki semangat. Padahal kamu saja yang sulit untuk membuka diri. Aku tahu, mungkin sulit bagimu untuk menceritakan apa yang ada dalam isi kepalamu, tapi tolong jangan pernah mengira kalau kamu kuat untuk hidup sendiri! Kamu masih ada keluarga yang menyayangimu setengah mati.

https://www.qubisa.com
https://www.qubisa.com
Sedikit demi sedikit, cobalah untuk membuka dirimu agar kamu tidak merasa stres dan jenuh akibat tekanan dari dunia. Jika kamu masih sulit untuk bercerita, cobalah dekatkan dirimu kepada yang Maha Kuasa, quality time bersama keluarga, melihat pemandangan, melakukan kegiatan yang kamu sukai, mendengarkan musik yang menaikkan mood kamu, dan tulislah sebuah diary tentang apa yang kamu rasakan dengan perasaanmu. Aku yakin setelah itu kamu pasti bisa bercerita tentang masalahmu kepada orang lain.

https://radarpekalongan.id
https://radarpekalongan.id
1. Dekatkan Diri Kepada yang Maha Kuasa

Dekatkanlah dirimu kepada yang Maha Kuasa dengan mematuhi semua peraturan-Nya, melakukan segala ajaran-Nya, dan beribadah kepada-Nya. Ceritakan segala keluh kesahmu kepada-Nya. Berdoalah agar semua masalahmu terselesaikan. Berdoalah agar kamu kuat menghadapi semuanya. Yakinlah bahwa semua masalahmu akan dimudahkan oleh-Nya. Setelah itu jangan lupa untuk terus menarik napas panjang ketika kamu sedang merasa sedih ya.

2. Quality Time Bersama Keluarga

Jangan sedih. Kamu masih ada keluargamu. Kamu mungkin rindu jalan-jalan bersama keluarga mu. Mintalah kepada orang tuamu untuk jalan-jalan bersama. Ingat, jangan gengsi!! Aku yakin setelah kamu melakukan quality time, entah itu ke restoran, ke pantai, ke timezone, ke mall, asalkan bersama keluarga kamu pasti akan merasa penuh dengan semangat kembali. Setelah itu, ceritakanlah kegiatanmu kepada keluargamu. Tanyakan bagaimana kabar orang tuamu, adikmu, dan kakakmu. Katakanlah kepada mereka "terimakasih karena selalu ada bersamaku, aku cinta kalian." Ingat sekali lagi, jangan gengsi!!.

3. Melihat Pemandangan

Jalan-jalan pagi di taman dan melihat pepohonan hijau, merupakan salah satu hal yang bisa membuatmu lebih tenang selain dari bercerita kepada orang lain. Naik gunung, pergi ke pantai untuk melihat sunset, ataupun sekedar duduk melihat hujan yang turun, dapat membuatmu lebih tenang dan tidak banyak pikiran lagi loh. Setelah itu coba ceritakanlah perjalananmu saat melihat pemandangan tadi kepada keluarga atau temanmu.

4. Melakukan Kegiatan yang Kamu Sukai dan Senangi

Saat kamu merasa capek, lelah, stres, dan merasa tidak bisa menceritakan masalahmu ke orang lain, cobalah untuk berhenti sejenak dan lakukan kegiatan apapun yang kamu sukai. Seperti jalan-jalan, membaca, bermain game, memasak, ataupun tidur. Tidur yang cukup untuk kamu yang sedang lelah dan stres juga sangat penting loh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun