Mohon tunggu...
ARIF ROHMAN SALEH
ARIF ROHMAN SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Skenario "Kejepit" Puan oleh Ganjar di Pilpres 2024

1 November 2022   20:57 Diperbarui: 3 November 2022   05:27 3366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kedua, Puan cawapres Prabowo. Partai Gerindra di Pemilu 2019 meraup 12,57% suara, sedangkan PDI-P 19,33% suara. Taruhlah setengah perolehan suara PDI-P membelot ke Ganjar, maka 22,24% suara (dari 12,57% + 9,67 %) tidak cukup menghadang suara Ganjar yang diusung KIB sebesar 25,73% suara. Apalagi jika PKB bergabung ke KIB dan membatalkan koalisi ke Gerindra, maka akan memantapkan kekuatan Ganjar dengan sokongan 35,42% suara.

Kemenangan Ganjar terhadap Prabowo jelas berimplikasi pada pencapresan Puan di Pilpres 2029. Menggerus dukungan ke Puan dan menebalkan suara ke Ganjar untuk mencalonkan kembali di Pilpres 2029. Membuktikan Ganjar sejajar dengan SBY dan Jokowi yang sukses melenggang hingga 2 periode ke Istana Negara.

Nah, menghindari prediksi di atas apa yang sebaiknya dilakukan Puan dan PDI-P? Adakah deal Puan dan Ganjar berpasangan di Pilpres 2024? Apakah Ganjar dan pengusungnya legowo jika Megawati memerintahkan Puan sebagai capres dan Ganjar sebagai cawapres yang diusung PDI-P di Pilpres 2024? Dan bagaimana kans (peluang) mereka untuk menang? Menarik untuk terus diikuti.

 

Referensi: 1, 2, 3

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun