Dari hasil diskusi dari para petani, saat melakukan kunjungan lapangan adalah masalah serangan hama dan penyakit dan soal pasar. Prinsipnya, para petani dalam giat usahatani terus melakuni kegiatannya. Namun tetap masalah Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) diatas tetap menjadi momok mereka.
Pertanian, kata Menteri Pertanian, tidak boleh berhenti. Harus menjadi ujung tombak dalam hasilkan pangan masyarakat, walau dalam kondisi pandemic Covid-19 (C-19).Â
Sebagai penyuluh pertanian, selalu mengingatkan pada para pelaku pertanian akan pentingnya protocol C-19, dan terus bangun daya adaptasi dengan C-19. Dalam kondisi tertentu prosedur masker, tidak boleh abai. Demikian dengan cuci tangan dan jaga jarak, sambil bangun adaptasi dengan C-19.
Dalam penelusuran lapangan, masalah pengganggu tanaman juga pengganggu petani (C-19), harus dikenali oleh pelaku utama dan pelaku antara, agar persandingan baik dalam menempati bumi rumah kita, semakin dinamis.
Apa itu OPT
OPT, adalah kelompok mahluk hidup yang hidupnya bersanding dengan manusia. Bila kehidupan mereka terganggu, maka mereka akan mencari ketenangan hidup mereka yang normal.
Dalam hal, mereka mencari kehidupan yang normal, (artinya karena terganggu keseimbangan ekologisnya), maka tidak jarang akan mengganggu sesama mahluk lainnya, yaitu manusia.
Gangguan mereka pada manusia, bila dalam hal kerja usaha tani, ya disebutlah manusia hama dan penyakit tanaman. Bila gangguan mereka menyebabkan gangguan secara fisik pada manusia (kematian pada manusia), ya disebutlah penyakit.
Kelompok OPT, adalah hama tanaman yang dapat diidentifikasi dengan mata telanjang. Sedangkan kelompok penyakit, yaitu kelompok yang penyebabnya tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, contoh Covid 19 yang menyerang manusia saat ini. Kalau penyakit tanaman, ya hanya memperlihatkan ekspresi saja (layu, mengering, menguning dll).
Mengapa Kita Harus Kenali OPT Menggangu Tanaman Dan 'Petani"?
Dalam kondisi normal, keseimbangan terjaga dalam satu lingkungan, maka pasti tidak akan terjadi 'ganggu mengganggu' di situ. Baik itu manusianya, maupun tumbuhan sebagai sesama mahluk ciptaanNya.
