Baru saja Malam Minggu ini Bapak Mentri Olahraga Republik Indoneisa Imam Nahrawi mengetweet di twitter dengan memuji pembukaan Sea Games tahun ini yang di bilang cukup baik dalam penyelenggaraanya namun sangat-sangat di sayangkan apabila ada kesalahan kecil yang bisa menjadi besar, apalagi jika di tanggapi oleh sebagian orang yang terbiasa termakan opini atau belum siap menerima.
Sayapun marah saat mengetahui ini, dan agaknya geram saat mengetaui permintaan maaf hanya dengan reply tweet yang di cuitkan Pak Imam Nahrawi tersebut namun kemudian saya berfikir untuk apa menghakimi dan menjudge negeri orang jika kita satu nusa satu bangsa masih saling bergesekan? ya patut di renungkan.
Berikut adalah tweet Bapak Mentri Olahraga
Pembukaan #SEAgame2017 yg bagus tapi tercederai dg keteledoran fatal yg amat menyakitkan. Bendera kita....Merah Putih. Astaghfirullaah... pic.twitter.com/k92SlDdBqB--- Imam Nahrawi (@imam_nahrawi) 19 Agustus 2017
Astaga saya pun juga kaget namun kita juga tidak boleh larut dalam kemarahan, mari buktikan dengan prestasi para atlit-atlit dan garuda kita untuk terbang tinggi - setinggi langit nusantara dan dunia untuk merebut emas di Sea Games 2017 ini, jika Malaysia melakukan "Kesilapan" atau kesalahan bagi saya mereka MEREMEHKAN dan Menggangap INDONESIA Sebagai bangsa yang tidak mereka Hargai bendera MERAH PUTIH!!! Yang sejatinya dari dulu tak pernah berubah bisa mereka Balik layaknya bendera Polandia apakah sang editor Majalah/Pamflet tersebut tidak tau menau tentang INDONESIA atau dia sengaja membuat kegaduhan semacam ini? menyatakan perang terhadap Indonesia secara tidak terhormat?
Tak lama berselang sebuah account twitter verifed muncul dengan meminta maaf di ketahui beliau adalah menteri olahraga malaysia Khairy Jamaluddinya itulah pokoknya namanya dengan 2 Juta pengikutnya tiba-tiba reply tweet dan meminta maaf atas kejadian tersebut... really?
Bapak Imam, Please accept my sincere apologies for this. Sesungguhnya tiada niat jahat. Saya amat kesal dengan kesilapan ini. Mohon maaf.--- Khairy Jamaluddin (@Khairykj) 19 Agustus 2017
Saya rasa negara sebesar Malaysia eh besar nggak sih? yasudahlah pokoknya Negara yang notabene seperti itulah ya bisa salah dalam mendesain sebuah pamflet? how? bagaimana bisa apakah memang di sengaja terlepas dari itu hastag #ShameOnYouMalaysia menggema menjadi Trending Topic Twitter dan di balas juga oleh Account-account orang Malaysia dengan pernyataan-pernyataan sebagai berikut :
Wahh, nie betul2 deal with it nie. Tengok, cepat betul negara kita bertindak. Itu pun masih tak puas hati lagi. pic.twitter.com/Q9kZQNOD8E--- Chan (@Syazlin_Rahim) 19 Agustus 2017
Berikut adalah keterangan permintaan maaf dari pihak pemerintah malaysia maupun press release dari KBRI Malaysia :
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!