Mohon tunggu...
Eko A. Ariyanto
Eko A. Ariyanto Mohon Tunggu... Dosen - Pengajar

Lahir Di Bumi Bung Karno Blitar Jawa Timur Saat ini bekerja sebagai Pengajar Tertarik pada kajian sosial budaya, politik, ketahanan, kepemimpinan, radikalisme

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Berharap dari Program Praktisi Mengajar untuk Mahasiswa Unggul

19 Oktober 2023   11:40 Diperbarui: 19 Oktober 2023   11:48 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kurikulum merdeka belajar yang digagas kemendikbudristek melahirkan  berbagai macam program-program yang sangat bermanfaat bagi seluruh civitas akademik kampus baik dari sisi lembaga, dosen maupun mahasiswa. Program-program ini bagi lembaga perguruan tinggi sangat bermanfaat untuk memenuhi Indikator Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi yang salah satunya ialah penguatan kompetensi dosen serta mahasiswa. 

Salah satu program yang saat ini sedang berjalan ialah Praktisi Mengajar (PM). program praktisi mengajar ditahun 2023 ini telah memasuki angkatan ke tiga. Setiap tahun antusiasme untuk mengikuti program ini semakin besar yang dilihat dari jumlah kelas kolaborasi yang diajukan oleh perguruan tinggi maupun keterlibatan praktisi yang mendaftar untuk ikut serta berkolaborasi dengan perguruan tinggi. 

Sebagai salah satu perguruan tinggi yang terlibat sebagai penyelenggara sejak pelaksanaan tahun pertama hingga ketiga ini, kami merasakan manfaat yang luar biasa dari program ini. 

program ini selain membantu institusi kami memenuhi IKU, kami merasakan juga dengan kehadiran praktisi dikampus memberikan warna baru pada proses pembelajaran. Bayangkan saja mahasiswa yang selama ini hanya mendengar konsep teoritik dari dosen, dengan kehadiran praktisi ini mahasiswa bisa memperoleh hal-hal praktis dari pengalaman-pengalaman maupun kasus-kasus riil yang di miliki praktisi tersebut.  

program ini juga memberikan kesempatan mahasiswa bertemu langsung dengan orang-orang hebat dibidangnya masing-masing dari seluruh nusantara yang memberikan wawasan, pengalaman, perjalanan karir, maupun bagaimana mereka menyelesaikan berbagai macam kasus yang muncul ditempat kerjanya. 

berbagai referensi yang diperoleh mahasiswa ini tentu akan berguna sekali untuk melengkapi kompetensi yang dibutuhkannya memasuki dunia kerja. Mahasiswa tentu menjadi semakin siap karena mereka sedikit banyak telah mengetahui gambaran serta realitas kehidupan dunia kerja. 

Warna baru yang dihadirkan seorang praktisi dikelas membuat mahasiswa mampu meningkatkan semangat belajarnya, motivasi, seria rencana karir yang lebih mantap. 

namun demikian, seperti halnya program lain di kurikulum merdeka ini kekawatiran kami tentu ada utamanya berkaitan dengan keberlanjutan program. Harapan kami, program ini tidak kemudian dilepas kemasing-masing perguruan tinggi sehingga menjadi program mandiri bagi perguruan tinggi. 

Apabila hal ini terjadi tentu akan terjadi ketimpangan antara satu perguruan tinggi dengan perguruan tinggi yang lain mengingat program ini memerlukan biaya yang tidak sedikit. Bagi perguruan tinggi besar tentu mereka tidak mengalami kendala biaya ini namun bagi perguruan tinggi kecil biaya yang tinggi akan sangat memberatkan. 

Semoga pada pelaksanaan PM 3 ini yang sudah mengalami penurunan kuota kelas kolaborasi tidak menjadi indikator dari kekhawatiran kami di perguruan tinggi pengelola bahwa program ini benar-benar akan dilepas secara mandiri. 

Semoga Bermanfaat

Eko A. Ariyanto & Sayidah Aulia UlHaque  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun