Mohon tunggu...
Aris Siswanto
Aris Siswanto Mohon Tunggu... Guru - I'am Aris Siswanto From Indonesia I live in Depok City ,West Java

Instagram : @ares.sswnt My bussines : @fellaz.dept Twitter : @ArisSiswanto_

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konsep Pernikahan dan Urgensinya dalam Membentuk Keluarga Samawa serta Konsep Ideal Keluarga Muslim

23 Mei 2021   16:13 Diperbarui: 23 Mei 2021   16:21 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamualaikum wr.wb

Pada pertemuan mata kuliah Muamalah Minggu Ini yakni membahas tentang sebuah Kehidupan dari pernikahan hingga membentuk suatu konsep keluarga muslim.

I.   Secara etimologi nikah berarti al-Dham, al-wath'u, al-Jam'u, alIqtiran, dan al-zawwaj. menurut istilah hukum Islam, pernikahan menurut syara' yaitu akad yang ditetapkan syara' untuk membolehkan bersenang-senang antara laki-laki dengan perempuan dan menghalalkan bersenangsenangnya perempuan dengan laki-laki. 

 Perkawinan merupakan bagian dari ajaran Islam. Siapa yang menghindari perkawinan berarti ia telah meninggalkan sebagian dari ajaran agamanya. Disamping itu perkawinan dapat menghindarkan diri dari perbuatan zina. Islam melarang ummatnya melepaskan naluri seksual secara bebas tidak terkendali. Karena itulah Islam mengharamkan perbuatan zina dengan segala hal yang mengantarkannya dan segala sesuatu yang berhubungan dengannya dan Pernikahan merupakan suatu sunnah yang diajarkan oleh nabi Muhammad saw .Pernikahan  di  dalam  Islam  merupakan  sebuah  peristiwa sakral,  sekaligus  juga  peristiwa  profan.  Sakral  mengandung  makna  bahwa  pernikahan  diyakini  membawa  keramat,  suci, dan   bermakna   ibadah.   Hal   ini   terutama   karena   melalui pernikahan  terdapat  peristiwa  pendeklarasian  sesuatu  yang tadinya haram menjadi halal atas nama Allah SWT. Laki-laki dan    perempuan    sebelum    menikah    haram    hukumnya bersentuhan, apalagi berhubungan badan, akan tetapi, dengan  adanya   pernikahan     yang     dilakukan     hanya     dengan mengucapkan akad ,  sesuatu  yang  haram  berubah  menjadi halal, bahkan bernilai ibadah di sisi Allah SWT.

II.  Konsep  Ideal Keluarga muslim 

Berumah tangga adalah salah satu sunnah Rasulullah. Belum sempurna iman seseorang jika belum menikah dan berumah tangga. Bahkan rasulullah mengatakan bahwa dia tidak akan mengakuinya sebagai ummatnya jika tidak menikah Lalu apakah berumah tangga itu semudah memiliki hubungan pertemanan? Tentu saja tidak! Dalam islam terdapat beberapa kriteria suatu rumah tangga yang dinamakan sebagai suatu rumah tangga yang ideal. Berikut adalah ulasannya

Rumah tangga menurut islam 

Dalam islam, berumah tangga juga merupakan beribadah. Dengan berumah tangga maka akan semakin lebar pintu atau kesempatan bagi seseorang untuk beribadah. Dengan menikah akan semakin banyak cara kita dalam menjalankan ibadah.

Bahkan hanya dengan memuji pasangan kita saja sudah bisa menjadi salah satu cara untuk beribadah. Kita mungkin juga bisa beribadah dengan lebih menyenangkan karena sudah memiliki pasangan. Sehingga lebih bersemangat dalam menjadalankan berbagai ibadah yang merupakan perintah Allah swt.

Dalam islam, berumah tangga haruslah bisa meningkatkan kadar keimanan seseorang. Disamping sebagai salah satu cara dalam menghindari zinah, tentu seperti yang dijelaskan sebelumnya, maka sudah pasti keimanan seseorang juga akan semakin bertambah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun