Mohon tunggu...
Aris Armunanto
Aris Armunanto Mohon Tunggu... Lainnya - Penghobi jalan pagi.

Hati yang gembira adalah obat yang manjur,...(Amsal 17:22).

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Solo Tektok Gunung Ungaran via Perantunan: Dapat Bonus 3 Puncak

6 September 2023   11:08 Diperbarui: 7 September 2023   07:38 1582
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gunung Ungaran terletak di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah merupakan salah satu gunung favorit bagi kalangan pecinta pendakian gunung. Dengan ketinggian 2.050 meter diatas permukaan laut (MDPL), gunung ini pun cukup ramah bagi pendaki pemula. 

Menurut catatan "id.m.wikipedia.org", Gunung Ungaran adalah gunung berapi yang bertipe "stratovolcano" atau komposit. Yaitu gunung berapi berbentuk kerucut, terbentuk oleh formasi lava dan abu vulkanik yang mengeras, sehingga curam di bagian puncak, sedangkan dibagian kaki gunung kemiringannya lebih landai.

Kawasan hutan gunung Ungaran memiliki kontur berbukit dan lembah terjal merupakan habitat alami beragam satwa langka. Elang jawa (Spizaetus bartelsi) dan julang emas (Aceros undulatus) merupakan endemik di kawasan hutan itu. Pemerintah Kabupaten Semarang dan Universitas Negeri Semarang (Unnes) telah menjalin kerjasama melestarikan satwa langka di gunung Ungaran (unnes.ac.id 5/4/2023).

Namun habitat hutan gunung Ungaran sudah tak sepenuhnya alami. Sebagian area sudah berubah menjadi pemukiman, hutan pinus, hutan campuran, dan sebagian masih hutan primer. 

Hutan primer adalah wilayah hutan yang mengalami pembentukan secara alami yang belum tersentuh oleh tangan manusia, penebangan ataupun perusakan selama puluhan hingga ratusan tahun (lindungihutan.com). Sayangnya saya tidak mendapatkan data berapa persen dari wilayah hutan di gunung Ungaran yang masuk kategori hutan primer.


Namun, menurut "unnes.ac.id", alih fungsi sebagian area hutan di gunung Ungaran justru bisa memperkaya keberagaman habitatnya.

Kabupaten Semarang kaya dengan potensi alamnya yang indah. Salah satu potensi sumber daya alam yang dikelola sebagai obyek wisara alam yaitu Basecamp Perantunan yang berada di Desa Gintungan, Kecamatan Bandungan.

Basecamp Perantunan adalah salah satu jalur pendakian resmi gunung Ungaran yang menarik untuk dikunjungi. Dari Kota Semarang menuju Basecamp Perantunan dibutuhkan waktu tempuh sekitar 1 jam. Sedangkan dari alun-alun Bandungan sangat dekat, hanya berjarak 2.5 km.  Masuk Jalan Gintungan Utara lalu terus ikuti jalan itu. Jika cuaca cerah dari kejauhan gunung Ungaran bisa terlihat jelas. Nanti ada petunjuk ke arah Basecamp Perantunan.

Bagi yang datang ke Basecamp Perantunan naik mobil harus memarkirkan mobilnya di area parkir yang tersedia disekitar pertigaan karena jalan menuju ke Basecamp sempit. Dari sini jalan kaki ke lokasi basecamp sekitar 20 menit. Kamu pun bisa naik ojek kalau malas berjalan kaki. Sedangkan yang datang berkendara sepeda motor bisa langsung menuju ke area parkir di Basecamp. Dari pertigaan menuju ke lokasi kamu akan disuguhi pemandangan kebun bunga mawar luas yang indah. 

Basecamp Perantunan (DokPri)
Basecamp Perantunan (DokPri)

Beberapa hari yang lalu, tepatnya hari sabtu 2 September saya melakukan solo hiking ke puncak gunung Ungaran. Sekitar pukul 06:05 WIB saya tiba di Basecamp Perantunan, lalu berhenti di loket untuk melakukan registrasi. 

Setelah mengisi data diri, saya membayar tiket sebesar 25 ribu rupiah, termasuk untuk parkir sepeda motor. Sebelumnya petugas di loket menanyakan pada saya mau kemping atau tektok. Harga tiketnya sama. Saya pun menjawab tektok.

Tektok adalah aktivitas naik turun gunung dalam waktu satu hari tanpa bermalam atau mendirikan tenda di gunung.

Di area Basecamp Perantunan yang luas ada papan kayu dengan tulisan warna-warni seperti ini:

MENU WISATA

1. Jalur pendakian puncak Ungaran

2. Pertapaan Watu Lawang

3. Perkemahan

4. Gardu Pandang Top Selfi

5. Gasebo dan Tempat Pertemuan

6. Taman Bunga

7. Mushola dan WC

Note: Di area basecamp pun ada beberapa warung. Kamu bisa beli makanan dan minuman disana.

Camping ground dan tempat parkir sepeda motor (DokPri)
Camping ground dan tempat parkir sepeda motor (DokPri)

Menurut informasi dari petugas loket, di area basecamp ada lima "rumah liliput" yang disewakan seharga 250 ribu rupiah di akhir pekan/hari libur. Sedangkan untuk hari biasa 200 ribu rupiah/hari. Satu rumah liliput bisa untuk 2 orang dewasa dan 2 anak kecil. Dibelakangnya ada kamar mandi sendiri. Area rumah liliput dipagar keliling sehingga privasinya tetap terjaga. Ini merupakan opsi yang nyaman bermalam di Basecamp Perantunan.

Masih menurut mas yang jaga di loket, pada hari libur atau akhir pekan, jumlah pendaki gunung Ungaran via Perantunan berkisar antara 100 sampai 150 orang. Namun dihari-hari biasa paling banyak 5 orang.

Waktu registrasi di loket saya mendapatkan peta pendakian yang tertulis estimasi jarak dan waktu yang dibutuhkan seperti di bawah ini:

Basecamp - Gerbang Pendakian 550 m (20 menit)

Gerbang Pendakian - POS 1   250 m (15 menit)

POS 1 - POS 2   300 m (20 menit)

POS 2 - POS 3   500 m (20 menit)

POS 3 - POS 4   500 m (35 menit) 

Gerbang Pendakian (DokPri)
Gerbang Pendakian (DokPri)

RUTE #1: PUNCAK BONDOLAN - PUNCAK BOTAK

POS 4 - Bondolan   500 m (45 menit)

Bondolan - Botak   850 m (50 menit)

Atas: Puncak Botak/Bawah: Puncak Bondolan (DokPri)
Atas: Puncak Botak/Bawah: Puncak Bondolan (DokPri)

Puncak Bondolan 1.885 MDPL/Puncak Botak 2.050 MDPL (DokPri)
Puncak Bondolan 1.885 MDPL/Puncak Botak 2.050 MDPL (DokPri)

RUTE #2: PUNCAK BANTENG RAIDERS

POS 4 - Lembah Hantu   200 m (15 menit)

Lembah Hantu - POS 5   250 m (20 menit)

POS 5 - Pertigaan #2   350 m (15 menit)

Pertigaan #2 - Watu Lumpang   100 m (5 menit)

Watu Lumpang - Lembah Jinten 250 m (10 menit)

Lembah Jinten - Puncak Banteng Raiders   200 m (15 menit)

Puncak Banteng Raiders 2.050 MDPL (DokPri)
Puncak Banteng Raiders 2.050 MDPL (DokPri)

Kalau melihat waktu pendakian yang tertulis di peta pendakian gunung Ungaran via Perantunan, dari basecamp sampai puncak Botak estimasi waktunya adalah 205 menit atau 3 jam 25 menit. 

Lamanya suatu pendakian sampai puncak tentunya masing-masing individu berbeda. Persiapan fisik sebelum mendaki dan kondisi fisik pada hari pendakian tentunya sangat mempengaruhi waktu tempuhnya.

Saya start dari basecamp pukul 06:20 melewati Pos 4 lalu ke puncak Bondolan - Sabana Ungaran dan akhirnya sampai di puncak Botak pukul 8:50. Jadi waktu tempuh yang saya butuhkan dari basecamp sampai puncak Botak selama 2 jam 30 menit.

Secara umum lamanya suatu pendakian sebuah gunung tergantung beberapa hal, diantaranya: Medan pendakian, cuaca gunung, jumlah orang, kondisi mental dan fisik, ketinggian gunung dan pengalaman mendaki.

Ini 5 manfaat solo hiking atau mendaki gunung seorang diri menurut "blog.eigeradventure.com":

1. Bebas menyusun rencana perjalanan.

2. Bisa mengubah rencana pendakian.

3. Mendaki sesuai kecepatan dan ritme sendiri.

4. Mendapat kenalan baru.

5. Menemukan jadi diri.

Namun solo hiking pun ada resikonya, seperti semua persiapan perjalanan dilakukan sendiri, merasa kesepian, bisa tersesat di hutan bahkan bisa bertemu dengan hewan buas. Untunglah gunung Ungaran tak terlalu tinggi, hanya setinggi 2.050 MDPL. Pada akhir pekan banyak pendaki. Jadi ketika saya melakukan solo hiking tidak merasa kesepian, dan treknya pun relatif aman dan terawat.

* Pengalaman dan sensasi yang mengasyikkan ketika solo hiking ke puncak gunung Ungaran yaitu: 

1. Basecamp Perantuan luas dan indah. 

2. Pepohonan di hutan gunung Ungaran melindungi dari panas sinar matahari. Udaranya pun jadi sejuk dan segar sehingga mendaki menjadi nyaman.

3. Ondo rante setelah Pos 3 menyuguhkan tanjakan yang cukup menantang. Bisa untuk mengetes kemampuan fisik kita.

4. Puncak Bondolan tempatnya luas nyaman buat nge-camp. Waktu itu sedikit berkabut, tapi gunung Merbabu, Merapi, Sindoro dan gunung Sumbing terlihat jelas beralaskan awan putih sedikit abu-abu.

5. Sensasi menyeberangi sabana gunung Ungaran yang sangat indah. Jadi tergoda tuk berhenti sejenak menikmati keindahan panorama sekitarnya.

6. View yang paling mempesona menurut saya yang terlihat dari puncak Botak adalah beberapa puncak gunung yang mengerucut keatas dari badan gunung Ungaran. 

7. Setelah dari puncak Botak lalu saya menuju ke puncak Banteng Raiders. Turun sedikit lalu kekiri. Ada petunjuk arah panahnya. Kamu perlu ektra hati-hati karena trek turunnya menyeberangi lembah curam. Di Puncak Banteng Raiders saya bertemu dengan beberapa pendaki dan seorang pemuda, ia mendaki gunung Ungaran via Basecamp Mawar. Siang itu cuaca cukup panas sehingga saya tak berlama-lama di puncak Banteng Raiders, lalu memutuskan turun ke basecamp melalui Pos 5 (jalur yang berbeda).

Sabana gunung Ungaran (DokPri)
Sabana gunung Ungaran (DokPri)

Sabana gunung Ungaran (DokPri)
Sabana gunung Ungaran (DokPri)

Hutan gunung Ungaran (DokPri)
Hutan gunung Ungaran (DokPri)

Inilah sedikit cerita saya tentang solo tektok gunung Ungaran via Basecamp Perantunan. Puji Tuhan saya bisa mencapai 3 puncak--Bondolan, Botak dan Banteng Raiders. Semoga artikel ini bermanfaat. Salam pendaki. Tetap sehat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun