Pemerintah Indonesia telah menetapkan Rumah Sakit Wisma Atlet Kemayoran sebagai rumah sakit khusus penderita covid-19 ringan. Penetapan ini disampaikan langsung oleh Presiden Jokowi dalam sebuah laman instagram @jokowi.Â
Beliau juga memberikan keterangan bahwa Wisma Atlet sendiri memiliki kapasitas 24.000 orang. dengan pembagian wilayah dan ruang yang telah ditata baik untuk pasien, dokter, paramedis dan lain-lain.
"Wisma Atlet ini memiliki kapasitas 24.000 orang dan telah kita siapkan untuk 3.000 pasien dengan pembagian wilayah dan ruang yang telah ditata baik untuk pasien, untuk dokter, untuk paramedis dan lain-lain." Ujar Jokowi "Sarana dan prasaranan yang ada didalamnya pun juga telah siap, termasuk ruang penanganan pasien, ventilator, serta Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga kesehatan." Lanjut keterangan Presiden Indonesia.
Adapun fasilitas yang telah disiapkan. Dari seluruh 10 menara yang berada di kompleks Wisma Atlet, hanya empat menara yang akan digunakan, yakni tower 1,3,6 dan 7.
Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diketahui telah mulai melaksanakan perbaikan Wisma Atlet Kemayoran sejak Rabu (18/3/2020) malam.
Seluruh menara tersebut akan dimanfaatkan dengan fungsi berbeda. Tower 1 misalnya, rencananya akan digunakan sebagai ruangan khusus bagi petugas medis.
Lantai 1-24 dari bangunan tersebut berkapasitas 650 unit dan dapat menampung maksimum 1.750 orang.
Selanjutnya di tower 3 dari lantai 1-24 rencananya difungsikan sebagi posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19.Â
Tower 6 akan digunakan untuk sebagai ruang rawat inap pasien .Â
Kemudian tower 7 akan digunakan untuk beberapa fungsi. Lantai satu di gedung ini, akan dimanfaatkan sebagai Instalasi Gawat Darurat (IGD), lantai dua untuk Intensive Care Unit (ICU), lalu lantai 3 akan dimanfaatkan sebagai ruang refreshing. Sedangkan lantai 4-24 akan digunakan sebagai ruang rawat inap pasien.
