Disebuah ruang makan, aku, bapak, ibu dan adiku yang bernama Hara sedang menjalani rutinitas sebelum masuk kamar dan tidur yaitu makan malam. diselingi cerita cerita lucu bapak yang membuat ruangan itu sedikit berisik karna tawa tawa kecil aku dan Hara. Disaat suasana sedang ceria, tiba tiba datang seorang lelaki berambut gondrong dan kumis yang sedikit berantakan.
Kedatangannya membuat suasanya menjadi tegang. bapak yang ceria, raut wajahnya berubah menjadi kesal. Ibuku yang cemas karna melihat bapak yang begitu kesalnya.
Yang datang adalah Mas Tara, kakaku. Dia adalah pecandu narkoba berat yang sudah dua tahun setengah tidak pulang kerumah. Sesekali pulang kerumah hanya untuk meminta uang pada ibu tanpa sepengetahuan bapak atau mengambil barang untuk dijualnya.
Malam itu ia memberanikan diri untuk pulang dan meminta pertolongan bapak agar membantunya untuk sembuh dari kecanduannnya terhadap narkoba. Namun bapak menolak, dengan alasan  takut dibohongi oleh mas tara seperti kejadian sebelumnya. Tapi mas tara tetap memohon,
"Tolong pak, kasih aku kesempatan sekali lagi aja" ucap Mas Tara sambil berlutut di depan bapak.
"Nggak, bapak tau kamu mau nipu lagi kan" jawab bapak dengan kedua tangan yang di letakan di pinggang.
Mas Tara putus asa karna bapak tidak mau mempercayainya. Ia pergi perlahan keluar meninggalkan ruangan tersebut. Namun ibu yang tidak tega dengan penolakan bapak langsung mengejar keluar,
"Tara, kamu mau kemana" tanya ibu.
"Enggak tau, bu" jawab mas tara dengan pelan.
"Jangan pergi dulu, ayo kita ngomong baik baik ke bapak'' sambil menarik tangan Mas Tara
Sambil meneteskan air mata, ibu berbicara pelan pada bapak agar mau membantu mas tara. akhirnya bapak mau memberi satu kesempatan lagi untuk mas tara dan membawanya rehabilitasi.