Mohon tunggu...
Nugie Van Basten
Nugie Van Basten Mohon Tunggu... Dosen - Mencoba menyuratkan apa yang tersirat

Suka menulis, suka gambar, suka musik

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Dimmy on "The Mission" Episode 2

19 November 2019   09:31 Diperbarui: 9 September 2023   15:46 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Suasana SMA Pejuang Muda pagi itu begitu ramai, dipenuhi dengan anak -- anak baru yang baru saja menjalani Ospek di hari yang pertama. Dengan pernak -- pernik yang beraneka ragam yang diwajibkan untuk dikenakan oleh para siswa baru, mereka tampak sibuk dengan persiapannya masing -- masing. Banyak di antara mereka yang tampak saling memperkenalkan diri kepada teman -- teman barunya. Tidak ketinggalan tampak siswa -- siswi senior yang ikut terlibat dalam kegiatan ospek di SMA Pejuang Muda sebagai panitia ataupun bukan.

Di antara kerumunan yang hilir mudik itu, muncul sesosok mahluk sok manis yang bertingkah layaknya orang sok penting. Bak coverboy yang melenggang di atas catwalk dia mencoba menebar pesona kepada calon siswi -- sisiwi kelas satu SMA Pejuang Muda.

"Hai manis." Sapanya kepada salah seorang calon siswi yang kebetulan lewat di depannya. Yang disapa hanya tersenyum kemudian cekikikan.

Semua mata menuju kepada Dimmy. Mereka tersenyum -- senyum sesaat setelah Dimmy lewat di depan mereka.

"Gila, ga nyangka gua segini ngetopnya. Hebat juga oplosan minyak wangi yang gua pake hari ini. Kenapa gua ga pake dari dulu ya?"  Rasa percaya diri Dimmy yang berlebihan mengalahkan kepercayaan diri Tom Cruise yang maen di film Beranak Dalam Kubur The Return.

"Dim, ke mana aja lu? Gua tungguin di kantin belakang sekolah lu enggak muncul -- muncul, padahal gua mau pinjem duit lu dulu buat bayar nasi kuningnya Mbok Ju" Nenet muncul dari arah belakang Dimmy dengan gayanya yang enggak kalah centil.

"Gua tadi kesiangan Net. Gua bangun jam setengah tujuh, jadi aja gua mandi seperlunya. Eh Net, lu liat anak -- anak baru yang lucu -- lucu ga?" Dimmy bertanya ke Nenet sambil tetap matanya belanja ke mana -- mana.

Nenet tersentak sekejap, saat ia melihat keseluruhan penampilan temannya itu. "Dim, lu enggak salah?"

"Emang kenapa Net?" Dimmy menatap heran pada pernyataan temennya itu.

"Itu, sepatu lu kaga nyambung warnanya tau" Nenet membungkuk sambil terus memandangi sepasang sepatu Dimmy yang beda warna tersebut.

"Mati gua. Pantesan banyak yang cekikikan ngeliat gua. Gua kirain karena guanya yang keren" Dimmy melihat sekitar, dan yang tampak adalah siswa -- siswi SMU Pejuang Muda yang masih mentertawakan dirinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun