Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.888 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 17-07-2024 dengan 2.280 highlight, 17 headline, dan 109.421 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Di 100 Ribuku yang Pertama (Views di Kompasiana)

27 Maret 2020   22:16 Diperbarui: 27 Maret 2020   22:31 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa waktu ini, hari-hari saya menjadi disibukkan dengan aneka tugas pembelajaran dari rumah atau yang disebut "Home Learning".  Karena tidak bisa datang ke sekolah untuk sementara waktu ini, maka semua pekerjaan dilakukan di rumah. Mulai dari mengajar dengan video pembelajaran, memberi tugas pada siswa sampai mengoreksi semua tugas yang dikirimkan melalui surat elektronik (surel). 

Kebutuhan akan internet menjadi meningkat. Sebentar-sebentar smartphone saya memberi notifikasi adanya email masuk. Langkah berikutnya pasti mengecek email, download pekerjaan siswa dan membalas email konfirmasi kalau tigas sudah diterima dengan baik. 

Kesibukan lainnya pasti ada, misalnya menjawab aneka pertanyaan dari walimurid mengenai materi pembelajaran dan tugas-tugas. Ini membuat saya tidak cukup sering mengecek akun Kompasiana saya. Bahkan kadang saya lupa kalau belum menulis dalam hari yang bersangkutan. Tapi begitu ingat, dan ada waktu luang, saya segera menulis di Kompasiana. Paling tidak 1 hari ada 1 artikel terkirimkan. 

Kadang baru posting artikel sekitar pukul 10 atau 11 malam. Seperti hari ini, saya baru membuka dengan serius lagi akun Kompasiana saya sekitar pukul 10 malam. Saya mendapati puisi yang terakhir saya postingkan ternyata mendapat banyak sekali vote, sampai 31 vote. Biasanya hanya 10-15 vote. Ada penurunan jumlah vote pada puisi-puisi saya dalam beberapa minggu ini. Makanya waktu lihat ada 31 vote rasanya senang. Bukan hanya itu, jumlah views puisi saya juga mencapai lebih dari 100. 

Lalu saya juga cek profile saya dan saya dapati jumlah total views akun Kompasiana saya sudah 100.125. Ini sungguh menakjubkan buat saya. Apa yang saya nanti-nanti akhirnya tiba. Saya memang menunggu total views artikel-artikel saya sampai 100.000. Buat saya ini sudah sangat baik. 

Berarti kumpulan tulisan saya sudah dibuka pembaca sekitar 100.000 kali. Saya sunghuh merasa senang. Ini pencapaian saya. Jadi saya tidak akan membandingkan dengan kompasianer lain. 

Terimakasih banyak untuk para rekan kompasianer yang audah membaca dan memberi vote. Juga pada semua silent reader. Tanpa Anda sekalian, tidak mungkin ada pencapaian ini. 

Menulis buat saya menjadi salah satu cara menyegarkan pikiran saya dari kepenatan kehidupan. Bagaimana dengan Anda? Mungkin alsan kita beda, namun kita tetap saja menulis bukan? Jadi, mari terus giatkan literasi bangsa kita. Mulailah dari diri Anda sendiri untuk menulis.

Ketika artikel saya kemudian masuk dalam deretan nilai tertinggi, atau terpopuler di kategori tertentu, itu juga sudah membuat saya merasa puas dan wajib membuat jejak keberadaannya. Ini cara saya menghargai diri sendiri dengan merayakan setiap pencapaian saya di dunia tulis menulis. Bagaimana dengan Anda?

Lebih dari itu semua, angka views mencapai 100.125 pada akun Kompasiana saya membuktikan pada diri saya sendiri bahwa tidak ada yang sia-sia dari segala kekonsostenan saya dalam menulis. Tidak boleh meremehkan diri sendiri dengan tidak menghargai karya sendiri. Jadi meskipun karya-karya saya di sini tergolong tulisan ringan, namun saya menikmatinya. Tidak ada yang membebani dalam menulis.

Jadi, mulailah menulis dari detik ini juga. Menulislah karena Anda mencintai menulis itu sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun