Mohon tunggu...
Ardi Winangun
Ardi Winangun Mohon Tunggu... seorang wiraswasta

Kabarkan Kepada Seluruh Dunia

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Di Kota Tua Jakarta, Tak Ada Lagi Gedung Mangkrak

27 Mei 2025   12:36 Diperbarui: 27 Mei 2025   15:19 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gedung Cipta Niaga (dok pribadi) 

Dari waktu ke waktu wisata Kota Tua Jakarta semakin ramai. Semakin tingginya minat masyarakat jalan-jalan ke Kota Tua disebabkan selain semakin tumbuhnya gaya hidup refreshing, meningkatnya daya beli, juga karena semakin mudahnya akses ke kawasan cagar budaya peninggalan pemerintah masa kolonialisme Belanda itu.

Banyak jalan menuju Kota Tua, ada jalur kereta (KRL), Transjakarta, angkot, nantinya ada MRT, dan berbagai jenis moda angkutan umum lainnya. 

Akses menuju ke sana bisa ditempuh dari berbagai penjuru Jakarta karena sistem transportasi yang terintegrasi. Bila menggunakan angkutan pribadi seperti sepeda, sepeda motor, dan mobil bahkan bus juga ada tempat parkirnya namun pilihlah tempat parkir yang resmi.

Sisi Lain Gedung Cipta Niaga (Dok Pribadi) 
Sisi Lain Gedung Cipta Niaga (Dok Pribadi) 

Bila hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional, di kawasan yang terdapat banyak museum itu tumpah ruah warga di sana terutama yang mengakses lewat KRL. 

Alun-Alun Kota Tua pada dengan pengunjung saat hari libur resmi itu. Saat Senin-Jumat, ratusan siswa sekolah pun banyak yang datang ke Kota Tua.

Gedung Cipta Niaga Memiliki Banyak Jendela (Dok Pribadi)
Gedung Cipta Niaga Memiliki Banyak Jendela (Dok Pribadi)

Semakin tingginya daya tarik Kota Tua membuat pemerintah melakukan revitalisasi yang berkelanjutan. 

Berbagai infrastruktur pendukung seperti jalan, transportasi, serta menambah ruang publik di sana ditingkatkan. Tak hanya pemerintah, swasta pun juga ikut tertarik untuk mendulang rejeki di sana.

Rumah Hantu Kota Tua (Dok Pribadi)
Rumah Hantu Kota Tua (Dok Pribadi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun