Dunia Studygram

Hai guys. Sebagai seorang pelajar mustahil ya kita tidak punya catatan. Entah sedikit maupun banyak di setiap mata pelajaran pasti guru kita menyuruh mencatat beberapa hal yang disampaikannya. Kewajiban mencatat ini memang jika diperhatikan akan biasa-biasa saja. 

Akan tetapi, ada lho beberapa siswa yang menjadikan hal ini sebagai ajang untuk mengekspresikan dirinya dalam kelihaian menulis. Apa lagi orang-orang yang memang tipe belajarnya visual. Pasti berlomba-lomba tuh untuk membuat catatan semenarik mungkin. Siapa sih mereka? Yuk simak sampai habis!

Yah studygrammer namanya. Menurut salah satu sumber mengatkan bahwa studygrammer adalah sebutan bagi seseorang yang memang mengisi akun instagramnya dengan catatan singkat, menarik, yang isinya tentu saja mengenai materi-materi pembelajaran. 

Kini, sudah ada hampir ratusan bahkan ribuan akun studygram yang selalu aktif berlalu lintang  untuk memperlihatkan karya-karyanya di instagram. Kalau nggak percaya intip deh instagramnya masing- masing! 

Adanya akun seperti ini tentunya banyak mendapat respon positif dari para pengguna instagram. Khususnya bagi mereka yang masih duduk di bangku sekolah. Selain memang catatannya padat dan jelas, keestetikannya itulah yang menjadi alasan banyak orang yang meyukai akun beraliran edukasi seperti ini.

Hasil wawancara saya dengan beberapa akun studygram membuahkan hasil informasi-informasi baru terkait dunia studygram. Para studygrammers ini mengaku bahwa mereka rata-rata masih duduk di kelas 6 SD hingga SMA. 

Mereka sengaja membuat akun seperti ini di samping untuk mengisi waktu senggang mereka, ada tujuan lain yang tak kalah mulia, yakni keinginan mereka untuk bisa membuat orang lain suka membaca dan timbullah rasa tertarik untuk belajar. Hal tersebut memang sejalan dengan gerakan literasi pemerintah yang saat ini memang gencar dilakukan pada kalangan akademis.

Hal yang tak kalah penting dalam menjadi seorang studygrammer adalah skill berupa menulis dengan gaya lettering dan kemampuan mewarna. Skill lettering adalah skill di mana seorang studygrammer harus bisa mengatur font tulisan yang dibuatnya agar tampak cantik saat dilihat. 

Dalam skill ini ada beberapa tahapan, yang pertama adalah membuat dasaran judul yang akan dimuat. Setelah itu dasaran yang telah dibuat itu akan dipadukan dengan beberapa warna sesuai tema yang telah ditentukan sebelumnya. 

Langkah selanjutnya yakni mulai menambahkan hiasan dalam huruf-huruf tersebut dan yang terakhir adalah menambah shadow dari setiap huruf. Ketelatenan mungkin sebuah hal yang perlu dimiliki oleh seorang studygrammer yang akan menentukan berhasil tidaknya karya itu untuk dibagikan.

Setelah header rampung, kini mulai menulis konten atupun materi yang akan disajikan. Materi tersebut akan ditulis sesederhana mungkin sehingga pembaca paham apa yang diutaraakan dalam materi tersebut. Dalam materi ini tak jarang mereka  juga menyertakan gambar pendukung untuk memperjelas materi yang dituliskan.