Mohon tunggu...
Zieys Pen
Zieys Pen Mohon Tunggu... Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Komunikasi jadi ladang eksplorasi, tulisan jadi cara bersuara. Mahasiswa Ilmu Komunikasi yang percaya bahwa narasi yang kuat bisa menggerakkan makna dan perubahan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pantai Perawan Sidoasri Hadirkan Logo Baru, Perkuat Branding Wisata dan Dorong Potensi Ekonomi Warga

27 Juli 2025   21:15 Diperbarui: 27 Juli 2025   21:23 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Merchandise Logo Pantai Perawan

Malang, 27 Juli 2025 - Dalam upaya memperkuat identitas visual dan daya tarik wisata Pantai Perawan di Desa Sidoasri, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Mahasiswa Universitas Brawijaya melalui program Kuliah Kerja Nyata Fisip Bakti Desa (KKN FBD) resmi memperkenalkan logo baru destinasi wisata tersebut.

Logo ini dirancang untuk menjadi langkah awal dalam strategi branding dan pemasaran destinasi wisata. Diharapkan, kehadiran logo ini dapat memperkuat citra Pantai Perawan sebagai salah satu destinasi wisata potensial di wilayah tenggara Kabupaten Malang.

Tak hanya berhenti pada visualisasi logo, mahasiswa KKN juga menghadirkan produk pendukung berupa merchandise stiker dan gantungan kunci. Merchandise ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat lokal sebagai peluang usaha tambahan, sekaligus media promosi yang praktis bagi wisatawan.

"Melalui logo dan merchandise ini, saya harap Pantai Perawan bisa punya identitas yang mudah dikenali, sekaligus membuka peluang ekonomi baik untuk pokdarwis maupun masyarakat sekitar.," ujar Muhammad Al Fharezy, mahasiswa KKN FBD UB 41 yang juga merancang desain logo Pantai Perawan.

Fharezy juga menambahkan bahwa desain logo ini diharapkan dapat menjadi awal dari upaya promosi jangka panjang yang berkelanjutan. "Semoga logo ini tidak hanya sekadar visual sementara, tetapi bisa terus dipakai dan mungkin dikembangkan lagi kedepannya oleh pokdarwis dan juga masyarakarat sekitar," imbuhnya.

FILOSOFI LOGO

Gambar 2. Logo destinasi wisata Pantai Perawan 
Gambar 2. Logo destinasi wisata Pantai Perawan 

Logo Pantai Perawan mengusung filosofi visual yang mencerminkan karakter dan semangat pengembangan wisata berbasis alam dan masyarakat. Berikut makna dari setiap elemen dalam logo:

  • Bentuk bundar
    Melambangkan kesinambungan dan pembaruan, sejalan dengan harapan agar Pantai Perawan terus berkembang secara berkelanjutan.

  • Gradasi warna hijau ke biru
    Warna hijau merepresentasikan alam yang segar serta kesejahteraan ekosistem pantai. Sementara itu, biru melambangkan kedamaian laut dan kejernihan pikiran. Kombinasi keduanya mencerminkan harmoni antara daratan yang hidup dan lautan yang terus memberi energi baru.

  • Bentuk ombak menyerupai huruf "P"
    Elemen ini menjadi simbol inisial dari "Pantai Perawan" sekaligus menegaskan kekuatan identitas visual yang khas.

  • Pohon kelapa
    Seperti pohon kelapa yang terus tumbuh dan memberi manfaat, simbol ini menggambarkan semangat desa untuk memperbaharui potensi wisata dan budaya secara berkelanjutan.

  • Matahari dengan lima sinar
    Matahari menjadi lambang awal baru dan harapan cerah. Lima sinar pada matahari dimaknai sebagai lima prinsip pembaruan Pantai Perawan, yaitu keindahan yang lestari, kebersihan dan kesegaran alam, kehangatan dan keramahan penduduk, kearifan lokal yang terus berkembang, dan energi positif untuk masa depan.

Gambar 3. Penyerahan sertifikat dan surat rekognisi karyakepada pihak Pokdarwis
Gambar 3. Penyerahan sertifikat dan surat rekognisi karyakepada pihak Pokdarwis

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun