Mohon tunggu...
Arsad Rahim Ali
Arsad Rahim Ali Mohon Tunggu... Administrasi - Epidemiolog, Nutritionist, Perencana Pembangunan Daerah dan Citizen Journalist Blog

Bekerja ditingkat Kabupaten

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Diam dan Atur Napas untuk Cegah Covid-19

29 Maret 2020   14:15 Diperbarui: 29 Maret 2020   14:53 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Berdiam Diri dan tetaplah di Rumah.-- Virus Corona19 itu menyerang sistem saluran pernapasan. 

Maka bernapasalah dengan baik, benar, bersih dan sehat. Tubuh dengan hadast besar dan kecil, ada dosa dan maksiat, hati dengan perilaku buruk dan sifat yang tercela. dan kemudian Anda Banyak bicara adalah penyebab utama masuknya virus corona19 langsung ke saluran napas, menginfeksi saluran napas sehingga Anda DEMAM 38C, disini virusnya sudah bisa ditularkan (masa generasi lebih cepat dari masa inkubasi) tidak harus memunggu gejala lanjut, munculnya PILEK, tenggorokan mengeluarkan lendir yang banyak sehingga Anda BATUK, Karena virus terus menginfeksi lendir dibuat mengeras membuat Anda SUSAH BERNAPAS, jika tidak segera ditangani. Lendir yang mengeras bersama virus masuk ke paru-paru, Pernapasan Anda bisa STOP.

Jadi DIAM (berdiam diri) adalah yang utama, bicara yang penting-penting saja.

Sucikanlah anggota tubuh anda dari hadast besar dan kecil, sucikanlah dari dosa dan maksiat, sucikanlah hati dari perilaku buruk dan sifat yang tercela.

Tariklah napas Anda dengan tenang demikian lepaslah napas Anda dengan tenang, biarkanlah mereka dalam perkataan yang sia-sia. Bila perlu sebut nama Tuhanmu dalam setiap naik turunnya napasmu

... Katakanlah olehmu "Allah!" kemudian biarkanlah mereka bermain dengan percakapan yang tidak berguna itu.... "Qulillahu stumma dzarhum fii khaudhihim yal'abuun" (qs. Al An'am: 91).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun