Saya seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) dengan dua putri kembar. Sebagai IRT, saya kerap dihadapkan pada situasi finansial tidak terduga. Misalnya saat anak mendadak sakit, harus pindah dari kontrakan, atau bahkan sekadar pengeluaran rumah tangga yang membengkak karena harga kebutuhan naik dan banyaknya sumbangan untuk kerabat yang hajatan dan meninggal dunia.
Terus terang, ada masa-masa di mana saya merasa begitu kewalahan. Namun, sejak mengenal fitur layanan Pegadaian, saya merasa seperti memiliki bestie yang selalu siap hadir saat keluarga saya membutuhkan.
Pengalaman pertama saya dengan Pegadaian adalah saat harus mencari dana cepat saat terpaksa harus pindah kontrakan dalam waktu singkat. Waktu itu saya memanfaatkan Gadai Emas, di mana saya cukup membawa beberapa keping Logam Mulia simpanan saya, dan hanya butuh waktu singkat saya langsung mendapatkan dana tunai.
Ternyata prosesnya sangat mudah, aman, dan yang jelas praktis. No ribet-ribet. Melegakan sekali rasanya ketika barang berharga saya rupanya tetap tersimpan dengan baik, dan bisa ditebus kembali di kemudian hari ketika kondisi keuangan membaik. Di situlah saya sadar bahwa Pegadaian ternyata benar-benar memahami kebutuhan masyarakat kecil khususnya IRT seperti saya.
Perkenalan saya dengan Pegadaian sebetulnya sudah berlangsung sejak saya masih single. Saya sudah punya Tabungan Emas Pegadaian sejak tahun 2018, beberapa tahun sebelum menikah.
Dengan modal yang sangat terjangkau, saya ternyata bisa menabung sedikit demi sedikit. Kini setelah menikah, tabungan itu semakin bermanfaat karena bisa saya gunakan sebagai salah satu sarana mengumpulkan dana pendidikan untuk dua putri kembar saya.
Senang sekali rasanya ketika uang belanja yang biasanya habis begitu saja untuk berbagai kebutuhan, sekarang bisa dijadikan wadah investasi. Bagi seorang ibu, memiliki tabungan emas tidak melulu bicara tentang harta, tetapi lebih kepada rasa aman untuk masa depan anak-anak.
Semua layanan dan kemudahan yang saya rasakan ini membuat saya yakin bahwa Pegadaian tidaklah hanya sebatas lembaga keuangan, melainkan juga sahabat bagi keluarga.
Melalui berbagai fiturnya yang sudah saya coba sendiri, Pegadaian telah terbukti mampu membantu saya menjaga kestabilan keuangan rumah tangga. Tidak hanya itu, Pegadaian juga mendorong saya untuk lebih berani merencanakan masa depan dengan lebih baik.
Dari semua pengalaman ini, saya percaya bahwa saya telah memulai langkah kecil untuk turut bersama Pegadaian mengEMASkan Indonesia. Ini bukan hanya slogan atau sekadar kata semata, namun sudah merasakan sendiri dampak nyatanya. Berawal dari rumah kecil, namun menjadi bagian dari gerakan besar membangun bangsa Indonesia melalui literasi keuangan dan investasi emas.
Sekarang, jika kita erbicara soal masa depan keluarga, saya jadi teringat  dengan Pegadaian. Sebab bersama Pegadaian - lah, saya belajar bahwa langkah kecil menabung emas hari ini juga merupakan bagian dari menguatkan ekonomi negeri di kemudian hari.