Mohon tunggu...
Apriyan Sucipto SH MH
Apriyan Sucipto SH MH Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Vivere Pericoloso

Apriyan Sucipto, SH,M.H anak ke 4 Dari 4 Bersaudara. Punggawa di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Satuan BKSDA Bengkulu Lampung, SKW III Lampung Melakukan Pelepasan Satwa Jenis Kukang (Nycticebus.Spp)

12 Desember 2023   11:36 Diperbarui: 12 Desember 2023   12:18 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Apriyan Sucipto, SH, MH

BANDAR LAMPUNG - Satuan BKSDA Bengkulu Lampung, SKW III Lampung melakukan Pelepasan (realese) Satwa jenis Kukang yang bernama latin (Nycticebus,spp) di Kawasan Hutan Lindung Register 19 Wan Abdurahman (Tahura). 

Tim BKSDA berkoordinasi dengan Satuan Polhut KPH Wan Abdurahman Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, melakukan Pelepasan Satwa Jenis Kukang di Kawasan Hutan Reg 19.

Apriyan Sucipto, SH, MH
Apriyan Sucipto, SH, MH

Bersama sama melaksankanan survey pemilihan tempat, yang sesuai secara ekologi untuk kembang biak satwa tersebut di alam, akhirnya dipilih lokasi sekitar rumpun bambu dan pepohonan MPTS (Multi Purpose Trees), buah buahan sebagai stok sumber makanan bagi satwa tersebut. 

Rumpun bambu dinilai tepat bagi ekologi satwa jenis kukang, karena hasil pengamatan bahwa rumpun bambu merupakan loikasi tempat tidur dan/atau istirahat bagi satwa kukang.

Satwa Kukang merupakan Satwa yang dilindungi, Menurut Undang-undang No 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistemnya, Pemeliharaan kukang bisa diancam hukuman pidana penjara berupa kurungan 5 tahun penjara, dan denda sebesar Rp 100 juta.

Kukang merupakan hewan yang bersifat pemalu, hewan ini termasuk jenis nokturnal yakni Hewan yang beraktifitas pada malam hari, kukang akanbterlihat malu malu saat terkena sorot sinar dari senter atau pantulan cahaya apapun.

Kukang termasuk hewan jenis primata  yang gerakannya lambat, berwarna  Kelabu Putih dan Kecoklatan, pada punggung terdapat garis coklat melintang serta memiliki garis yang melintang disekitar dahi hingga ke belakang telinga.

Berdasarkan data dan penelitian hewan kukang hidup di kawasan hutan hujan tropis, seperti di Sumatera, Jawa, dan Kalimantan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun